Di dunia kripto yang terus berkembang, Polkadot telah muncul sebagai salah satu proyek yang paling inovatif dan menarik. Proyek ini tidak hanya menawarkan solusi untuk masalah skalabilitas dan interoperabilitas yang dihadapi oleh banyak blockchain, tetapi juga membuka jalan bagi komunikasi blockchain yang lebih terhubung.
Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang apa itu Polkadot, pendirinya, cara kerjanya, fitur-fitur unggulannya, serta ekosistemnya.
Apa Itu Polkadot?
Polkadot adalah sebuah protokol blockchain generasi terbaru yang memungkinkan berbagai blockchain untuk berinteraksi dalam satu sama lain. Ini biasanya disebut sebagai jaringan multichain, karena dapat menghubungkan jaringan satu dengan yang lainnya, tidak seperti jaringan Bitcoin yang beroperasi sendiri.
Blockchain Polkadot dapat bertindak semacam pusat terdesentralisasi untuk semua jenis blockchain. Proyek ini juga dirancang untuk memungkinkan interoperabilitas antara blockchain, meningkatkan skalabilitas, dan menyediakan keamanan bersama melalui jaringan relay chain dan parachain.
Siapa Pendiri Polkadot?
Polkadot didirikan oleh Dr. Gavin Wood, salah satu pendiri Ethereum dan pencipta bahasa pemrograman Solidity. Gavin Wood mendirikan Polkadot dengan visi untuk mengatasi keterbatasan yang ia lihat dalam desain blockchain Ethereum dan blockchain lainnya.
Baca juga: Apa itu Ethereum? Panduan Dasar untuk Pemula!
Pada tahun 2016, Gavin Wood meninggalkan Ethereum dan menulis whitepaper untuk Polkadot. Dia juga mendirikan Parity Technologies, perusahaan yang bertanggung jawab untuk mengembangkan infrastruktur teknologi Polkadot.
Keunikan Polkadot
Polkadot unik karena arsitekturnya yang memungkinkan berbagai blockchain untuk saling berkomunikasi dan berbagi informasi secara seamless. Protokol ini menggunakan relay chain sebagai pusat keamanan dan konsensus, serta parachain yang memungkinkan skalabilitas dan fungsionalitas khusus. Berikut beberapa keunikan utama dari Polkadot:
- Interoperabilitas Tinggi: Memungkinkan berbagai blockchain untuk berkomunikasi dan mentransfer data secara langsung.
- Skalabilitas: Meningkatkan jumlah transaksi yang dapat diproses secara paralel melalui parachains.
- Keamanan Bersama: Relay chain menyediakan keamanan terpadu untuk seluruh jaringan.
- Pembaruan Tanpa Fork: Memungkinkan pembaruan protokol tanpa memerlukan hard fork yang mengganggu jaringan.
Cara Kerja Polkadot

Polkadot bekerja dengan menggabungkan beberapa blockchain yang disebut parachains, yang dihubungkan oleh relay chain. Relay chain bertugas untuk menjaga keamanan dan konsensus, sementara parachains dapat beroperasi secara mandiri namun tetap dapat berinteraksi satu sama lain. Protokol ini juga mendukung bridge yang memungkinkan komunikasi dengan blockchain eksternal seperti Ethereum dan Bitcoin.
- Relay Chain: Jaringan utama yang menangani keamanan dan konsensus. Relay Chain adalah pusat dari jaringan Polkadot. Relay Chain bertanggung jawab untuk mengatur konsensus, interoperabilitas, dan keamanan di seluruh jaringan. Semua transaksi dari parachains akan diverifikasi di Relay Chain, memastikan integritas dan keamanan data.
- Parachain: Blockchain independen yang berjalan paralel dengan relay chain dan dapat berinteraksi dengan blockchain lain dalam jaringan Polkadot. Parachains adalah rantai paralel yang berjalan berdampingan dengan Relay Chain. Setiap parachain bisa memiliki fungsi dan tujuan yang berbeda, sesuai dengan kebutuhan pengembang. Parachains bisa digunakan untuk berbagai aplikasi, mulai dari DeFi hingga supply chain. Parachain dipilih melalui mekanisme pelelangan, di mana proyek-proyek bersaing untuk mendapatkan slot pada Relay Chain.
- Bridges: Koneksi yang memungkinkan komunikasi dengan blockchain eksternal seperti Ethereum dan Bitcoin. Bridges memungkinkan jaringan Polkadot untuk berkomunikasi dan bertransaksi dengan jaringan blockchain lainnya, seperti Ethereum atau Bitcoin. Ini membuka kemungkinan untuk transfer aset dan data antara Polkadot dan blockchain lain, menciptakan ekosistem yang lebih luas dan lebih terhubung.
Baca juga: Bridge Blockchain, Penghubung Antar Blockchain
Manfaat Polkadot
Polkadot menawarkan berbagai manfaat, termasuk:
- Kecepatan dan Efisiensi: Dengan memproses transaksi secara paralel, Polkadot dapat menangani volume transaksi yang lebih besar.
- Fleksibilitas: Developer dapat membuat blockchain khusus yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
- Ekosistem yang Terhubung: Polkadot memungkinkan berbagai aplikasi dan blockchain untuk bekerja sama secara seamless.
- Keamanan: Polkadot menawarkan model keamanan bersama yang kuat, melindungi seluruh ekosistem dari serangan.
Tokenomic Polkadot
Token asli Polkadot, DOT, memiliki beberapa fungsi utama:
- Staking: Pemilik DOT dapat mempertaruhkan token mereka untuk menjadi validator atau nominator, membantu mengamankan jaringan dan mendapatkan imbalan dalam bentuk DOT.
- Tata Kelola: DOT memberikan hak suara kepada pemiliknya, memungkinkan mereka untuk berpartisipasi dalam keputusan penting terkait perkembangan dan arah jaringan.
- Bonding: Token DOT digunakan untuk mengikat parachain baru ke jaringan, yang merupakan bagian dari proses pelelangan parachain.
Cara Beli Token DOT
Membeli DOT sangat mudah dan sudah tersedia di banyak bursa termasuk bursa yang sudah terdaftar di Bappebti seperti Indodax, PINTU, Rekeningku, Tokocrypto dan lain sebagaianya.
Untuk membeli DOT, kamu cukup lakukan pendaftaran dan verifikasi, kemudian deposit, dan masuk ke menu jual beli dan pilih beli DOT. Jika sudah maka aset crypto tersebut akan masuk ke wallet mu.
Baca juga: Exchange Crypto Indonesia Terbaik dan Legal
Ekosistem Polkadot
Ekosistem Polkadot mencakup berbagai proyek dan aplikasi yang memperluas fungsionalitas jaringan, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.
Substrate
Substrate adalah kerangka kerja yang memungkinkan pengembang untuk membangun blockchain khusus yang dapat diintegrasikan dengan mudah ke dalam jaringan Polkadot. Ini memfasilitasi penciptaan berbagai jenis blockchain dengan fungsi yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik.
Acala
Acala adalah proyek di di Polkadot yang menawarkan berbagai layanan keuangan, termasuk stablecoin yang dijamin dengan aset kripto lainnya. Acala juga memiliki kompatibilitas dengan EVM, memungkinkan aplikasi yang dibangun di Ethereum untuk dengan mudah beroperasi di Polkadot.
Moonbeam
Moonbeam adalah platform smart contract yang membawa kompatibilitas Ethereum ke jaringan Polkadot. Dengan Moonbeam, pengembang dapat dengan mudah memindahkan aplikasi berbasis Ethereum mereka ke Polkadot tanpa perlu menulis ulang kode mereka.
Reef Finance
Reef Finance adalah ekosistem DeFi yang menawarkan berbagai layanan seperti staking, trading, dan lending. Ini juga mencakup DEX (Decentralized Exchange) yang memungkinkan pengguna untuk memperdagangkan aset kripto secara langsung tanpa perantara.
HydraDX
HydraDX adalah protokol likuiditas cross-chain yang bertujuan untuk menggabungkan likuiditas dari berbagai aset kripto dalam satu pool. Ini memungkinkan perdagangan yang lebih efisien dan likuiditas yang lebih tinggi di seluruh jaringan Polkadot.
Parallel Finance
Parallel Finance adalah aplikasi DeFi yang berfokus pada pasar uang, menyediakan layanan seperti penyimpanan, peminjaman, dan staking. Parallel Finance menawarkan tiga produk utama: DEX, AMM, dan pasar uang, memungkinkan pengguna untuk memaksimalkan penghasilan mereka dari aset kripto mereka.
Ekosistem Polkadot juga mendukung inovasi melalui program seperti pelelangan parachain, di mana proyek dapat memperoleh slot parachain melalui proses lelang yang transparan.
Proyek-proyek yang memenangkan lelang ini dapat memanfaatkan keamanan dan interoperabilitas Polkadot untuk mengembangkan aplikasi mereka lebih lanjut.