ETF Bitcoin Spot Hong Kong Segera Diperdagangkan, Ini Mekanismenya

Anisa Giovanny

25th April, 2024

Hong Kong akan meluncurkan ETF Bitcoin dan Etherum pada 30 April 2024. Jelang peluncuran ini, penerbit ETF terkait mulai mempublikasikan bagaimana mekanisme perdagangan produk investasi tersebut. 

Salah satu penerbit ETF Bitcoin Hong Kong, ChinaAMC melaporkan bahwa spotnya Bitcoin ETF akan melacak kinerja indeks kripto Chicago Mercantile Exchange. Penukaran akan tersedia dalam bentuk uang fiat dan dana kripto.

ETF kripto ChinaAMC akan didenominasi dalam tiga mata uang: dolar AS, dolar Hong Kong, dan yuan China. Manajer aset investasi BOCI-Prudential dan bursa kripto OSL akan bertindak sebagai kustodian ETF. Kedua perusahaan itu juga akan menyimpan aset Bitcoin dan Ether ETF untuk penerbit Harvest Global.

Baca juga: Hong Kong Setujui ETF Bitcoin Spot, Harga Kripto Respon Positif

Sementara itu, HashKey Capital yang berbasis di Hong Kong akan bersama-sama meluncurkan spot Bitcoin dan Ether ETF dengan Bosera Asset Management. 

Ketiga penerbit ETF tersebut akan membuat dan menebus saham ETF di bursa kripto yang diatur di Hong Kong, OSL dan HashKey. Sementara itu soal biaya, ChinaAMC telah mematok biayanya sebesar 0,99%, sementara Harvest memilih pendekatan yang unik, dengan menetapkan biaya pengelolaan awal sebesar 0%, dengan biaya 0,3% yang akan diberlakukan setelah enam bulan pertama. Bosera, di sisi lain, telah menetapkan biaya manajemen sebesar 0,60%, menurut data dari Bloomberg Intelligence.

Setiap hari, investor memiliki waktu hingga pukul 11:00 waktu setempat untuk menukarkan sahamnya dengan uang tunai atau hingga pukul 16:00 untuk penarikan kripto. BOCI Prudential akan bertindak sebagai kustodian untuk semua emiten, sementara pembuat pasar termasuk Vivienne Court, Virtu Financial, dan lainnya.

Baca juga: Bitcoin dan Ethereum ETF Hong Kong Diprediksi Tembus US$1 Miliar AUM

Inflow ETF Kripto Hong Kong Diperkirakan Tembus US$1 Miliar

Diperdagangkannya ETF kripto Hong Kong ini akan menjadi yang pertama kali di Asia. Sekaligus menjadi bukti bahwa negara tersebut secara serius ingin meningkatkan ekosistem kriptonya

Analis Bloomberg Intelligence, Sebastien Cabral, mengatakan dalam webinar hari Rabu bahwa mereka memperkirakan produk kripto baru Hong Kong akan menghasilkan arus masuk bersih sekitar US$1 miliar dalam satu atau dua tahun pertama.

Perkiraan total aliran dana ini mewakili sekitar 2% dari ukuran pasar ETF Hong Kong senilai US$50 miliar, yang jauh lebih kecil dibandingkan dengan aset ETF AS yang berjumlah sekitar US$8,5 triliun.

Selain aliran dana, rekan penelitian ekuitas Bloomberg, Sebastien Cabral, menyebut persetujuan tersebut “signifikan” karena berpotensi mendorong regulator Asia lainnya untuk mengambil tindakan serupa.

“Kami pikir kami mungkin akan melihat beberapa peluncuran berikutnya di Singapura, Korea Selatan, dan Jepang dalam waktu dekat,” kata Cabral.

Baca juga: Hong Kong Jadi Negara Asia Pertama yang Terima Pengajuan ETF Bitcoin Spot

Anisa Giovanny

Anisa tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency

Anisa tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency