Renzo ezETH Depeg Pasca Umumkan Airdrop

Ary Palguna

24th April, 2024

Renzo Protocol, platform Ethereum restaking dengan token liquid restaking (LRT) ezETH, mengalami de-pegged hingga ke level 0,21 ETH per ezETH. Peristiwa ini terjadi beberapa jam setelah proyek mengumumkan detail tokenomics dan airdrop token governance Renzo (REZ).

Renzo ezETH Alami Depeg

Pasang perdagangan LRT Renzo (ezETH) terhadap Ethereum (ETH) teramati mengalami de-pegged paling dalam di DEX Uniswap. Nilai ezETH sempat menyentuh harga terendah 0,21 ETH per ezETH. Namun, harga kembali naik dengan cepat walaupun belum kembali sepenuhnya ke rasio 1:1.

renzo ezeth
Gambar: Grafik harga ezETH-ETH di Uniswap.

Kejadian ini berakibat kerugian bagi para pengguna platform lending, yakni mereka yang menjadikan ezETH sebagai jaminan untuk meminjam aset lain, umumnya ETH untuk menetralkan posisi.

Alih-alih posisi yang seharusnya netral akibat menjaminkan ezETH terhadap ETH (yang seharusnya 1:1), pengguna mengalami likuidasi akibat tingkat pinjaman (health rate) menyentuh angka likuidasi.

Salah satu protokol lending, Gearbox, yang menerima ezETH sebagai jaminan, mengalami total 115 akun dan 10.650 ezETH yang terlikuidasi. Proses likuidasi secara otomatis terjadi ketika ezETH mengalami de-pegged.

Baca juga: Analis Sebut Liquid Restaking Berpotensi Menjadi Skema Ponzi

Airdrop Renzo yang Dianggap Buruk

Beberapa jam sebelum kejadian de-pegged, Renzo mengumumkan tokenomics dan airdrop token governance Renzo (REZ). Pengumuman ini datang setelah exchange kripto Binance mengumumkan token REZ sebagai token ke-53 di Binance Launchpool.

renzo tokenomics
Gambar: Alokasi token REZ sebelum revisi gambar. Sumber: Renzo.

Melalui akun resmi X, proyek ini sempat memposting diagram pie yang berisikan alokasi token REZ. Postingan ini mendapatkan banyak kritikan, tidak hanya dari besar alokasi kepada insider tetapi juga perkara gambar diagram yang tidak sesuai dengan besaran alokasi yang dituliskan.

“2,5% yang digabungkan, sama besarnya dengan gambar 20%”, ungkap salah satu pengguna X.

“Hi Renzo, aku membuatkan diagram yang benar untukmu, ini hanya memerlukan waktu tiga menit bagiku”, ungkap pengguna X lainnya.

Salah satu influencer kripto populer di X, Levi (@0xCaptainLevi), mengungkapkan bahwa pembagian alokasi yang dilakukan sangat tidak adil terhadap pengguna dan hanya mementingkan tim dan investor.

“250 ribu pengguna yang mendepositkan akumulasi US$3,5 miliar dalam ETH sejak 6 bulan, hanya mendapatkan 2,5% airdrop, sama seperti peserta Binance Launchpool selema 7 hari […] Sementara, tim dan investor mendapatkan jumlah signifikan 65% alokasi token” tulis Levi dalam postingannya.

Sebelum Renzo, platform Ethereum restaking lainnya, Ether.fi telah lebih dulu melakukan airdrop dan mendapatkan kritikan dari komunitas tentang alokasi, sebelum airdrop diluncurkan. Tim Ether.fi melakukan revisi mengenai alokasi dan mayoritas puas dengan hasil akhir yang diberikan.

Per artikel ini ditulis (24/4/24), pihak Renzo hanya merevisi gambar diagram dan belum ada tanda-tanda pengubahan alokasi distribusi token.

Baca juga: EtherFi Revisi Distribusi Airdrop 60 Juta Token Usai Diprotes Pengguna

Ary Palguna

Lulusan Matematika ITB yang menggemari kripto sejak 2017. Sedang fokus dalam riset ekonomi makro dan kripto beserta teknologinya.

Lulusan Matematika ITB yang menggemari kripto sejak 2017. Sedang fokus dalam riset ekonomi makro dan kripto beserta teknologinya.