Wormhole Rombak Tokenomics dan Luncurkan Reserve, Token W Naik 17%
18th September, 2025
Wormhole, protokol interoperabilitas yang menghubungkan lebih dari 40 blockchain, mengumumkan pembaruan besar pada mekanisme tokenomics untuk token native mereka, Wormhole (W). Pembaruan W 2.0 Tokenomics ini mencakup pembentukan cadangan khusus bernama Wormhole Reserve, peningkatan imbal hasil staking, serta perubahan jadwal unlock token W.
Menurut keterangan resmi pada Rabu (17/9/2025), langkah ini dinilai penting karena W tidak hanya berfungsi sebagai aset ekosistem, tetapi juga sebagai token tata kelola. Melalui mekanisme staking, pemilik W dapat mendelegasikan hak suara mereka kepada perwakilan yang menentukan arah pengembangan protokol.
Baca juga: Indeks Altcoin Season Sentuh Rekor Tertinggi Tahun Ini!
Perubahan Utama Tokenomics W
Wormhole menjelaskan ada tiga perubahan utama yang diperkenalkan. Pertama, Wormhole Reserve, sebuah cadangan token baru yang akan dikumpulkan dari biaya protokol, pendapatan onchain dan offchain, serta nilai yang dihasilkan dari aplikasi ekosistem Wormhole (termasuk Portal). Token yang terkumpul akan dikunci di dalam cadangan ini, sehingga mendukung nilai jangka panjang W.
Kedua, imbalan staking. Pemilik token W yang melakukan staking akan menerima imbal hasil dasar sebesar 4% per tahun. Namun, partisipan aktif ekosistem, seperti pengguna aplikasi Portal Earn, berkesempatan memperoleh imbal hasil lebih tinggi. Wormhole menegaskan tidak ada pencetakan token baru, sehingga total suplai tetap terbatas pada 10 miliar.
Terakhir termasuk perubahan jadwal unlock. Alih-alih menggunakan model lama dengan pelepasan token dalam jumlah besar sekaligus (cliff unlock), Wormhole beralih ke skema bi-weekly unlock mulai 3 Oktober 2025. Mekanisme baru ini diharapkan menciptakan distribusi yang lebih stabil dan mengurangi tekanan jual mendadak di pasar. Beberapa kategori pemegang token, termasuk validator dan investor awal, juga akan mendapat perpanjangan masa lock hingga Oktober 2028.
Pembaruan ini diproyeksikan memperkuat tata kelola protokol. Saat ini, tercatat sekitar US$45 juta dalam bentuk W telah di-stake, dengan total 485 juta W digunakan dalam proses voting. Salah satu pihak dengan pengaruh terbesar adalah Dan Reecer, Co-Founder Wormhole Foundation, yang menguasai sekitar US$30,5 juta dalam bentuk staking W, setara dengan 25,1% kekuatan suara.
Seiring dengan pengumuman tokenomics baru, harga W melonjak lebih dari 17% dalam 24 jam terakhir, naik dari US$0,090 ke level tertinggi harian di US$0,10. Kapitalisasi pasar juga meningkat hingga mencapai US$502 juta, menjadikan W sebagai token kripto terbesar ke-127 di dunia menurut data CoinMarketCap.

Sejak diluncurkan pada akhir 2020 sebagai jembatan lintas rantai antara Ethereum dan Solana, Wormhole kini berkembang menjadi infrastruktur interoperabilitas yang menghubungkan lebih dari 40 blockchain. Token W, yang resmi diluncurkan pada 3 April 2024, sempat diperdagangkan di level US$1,66 pada debutnya, sebelum turun ke US$0,54 hanya dalam 10 hari perdagangan.
Ke depan, Wormhole menegaskan visinya untuk memperluas volume transfer aset dan pesan cross chain dalam 1–2 tahun mendatang. Dengan adanya Wormhole Reserve, jadwal unlock yang lebih terukur, serta insentif staking yang kompetitif, protokol ini berharap token W dapat mempertahankan nilai sekaligus memperkuat perannya sebagai pilar utama tata kelola ekosistem.