ETF Kripto Spot Kini Lebih Mudah Listing di AS Berkat Aturan Baru SEC

Dilla Fauziyah

18th September, 2025

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) resmi menyetujui seperangkat aturan baru yang memungkinkan bursa efek di AS, seperti Nasdaq, NYSE Arca, dan Cboe BZX, untuk listing produk Exchange-Traded Fund (ETF) berbasis aset kripto spot tanpa harus melalui proses persetujuan satu per satu oleh regulator.

Menurut keterangan resmi pada Rabu (17/9/2025), penerapan standar listing generik baru memungkinkan bursa dapat langsung melanjutkan proses listing selama produk memenuhi kriteria yang telah ditentukan, sehingga mempercepat kehadiran ETF baru di pasar.

Langkah ini menandai perubahan besar dalam mekanisme listing ETF kripto di AS. Sebelumnya, setiap pengajuan ETF harus melewati proses panjang melalui aturan 19(b), yang bisa memakan waktu hingga 240 hari.

Ketua SEC, Paul Atkins, menegaskan bahwa keputusan ini bertujuan untuk memangkas hambatan dalam mengakses produk berbasis aset digital di pasar modal AS yang teregulasi.

“Dengan menyetujui standar listing generik ini, kami memastikan pasar modal Amerika tetap menjadi tempat terbaik di dunia untuk mendorong inovasi digital aset,” ujarnya dalam pernyataan resmi. Atkins menambahkan bahwa langkah ini akan memperluas pilihan investor sekaligus mendorong lahirnya inovasi di sektor kripto.

Baca juga: ETF XRP Pertama di AS Siap Rilis Pekan Ini

Gelombang Baru ETF Kripto Spot

Dengan standar baru ini, AS berpotensi memasuki babak baru dalam ekosistem ETF kripto, khususnya untuk altcoin, yang bisa mempercepat arus masuk modal institusional serta membuka jalan bagi inovasi lebih lanjut di sektor keuangan digital.

Persetujuan ini dipandang sebagai katalis positif oleh pelaku industri. Analis ETF di Bloomberg Intelligence, James Seyffart, menyebut kebijakan tersebut sebagai kerangka kerja ETP kripto yang sudah lama dinantikan.

“Ini adalah kerangka kerja ETP kripto yang sudah lama kami tunggu. Bersiaplah untuk gelombang peluncuran ETP kripto spot dalam beberapa pekan dan bulan mendatang,” ujar Seyffart dalam postingannya di X.

Kebijakan baru ini menjadi kabar baik bagi berbagai pengajuan ETF spot yang sedang menunggu lampu hijau regulator, termasuk untuk Solana (SOL), XRP (XRP), Litecoin (LTC), dan Dogecoin (DOGE). Selain itu, ada pula proposal ETF untuk Avalanche (AVAX), Chainlink (LINK), Polkadot (DOT), dan BNB yang akan menghadapi tenggat keputusan mulai Oktober 2025.

Di sisi lain, SEC juga menyetujui peluncuran opsi perdagangan yang terikat pada Cboe Bitcoin U.S. ETF Index dan versi mini-nya, serta memberikan persetujuan bagi Grayscale Digital Large Cap Fund, yang melacak indeks CoinDesk 5 berisi Bitcoin, Ethereum, XRP, Solana, dan Cardano.

Baca juga: ETF Bitcoin Spot AS Kini Kuasai Volume Trading Spot BTC Global

Dilla Fauziyah

Dilla mulai menunjukkan minat menulis sejak SMP. Saat ini sedang mendalami bidang jurnalistik dan kripto.

Dilla mulai menunjukkan minat menulis sejak SMP. Saat ini sedang mendalami bidang jurnalistik dan kripto.