Waspada! Wallet Kripto di macOS Jadi Target Malware

Anisa Giovanny

23rd January, 2024

Kaspersky, perusahaan keamanan siber terkemuka, telah memberikan peringatan tentang ancaman malware di wallet kripto, salah satunya merek Exodus yang terpasang di komputer Mac dengan macOS versi 13.6 ke atas.

Cara malware ini masuk ke komputer pengguna adalah melalui perangkat lunak bajakan yang diunduh dari sumber yang tidak sah. Setelah berhasil masuk ke komputer pengguna, malware tersebut menggantikan dompet Bitcoin dan Exodus yang sebenarnya dengan versi yang telah terinfeksi. Dengan cara ini, malware bisa mencuri kata sandi pemulihan rahasia yang digunakan untuk mengakses mata uang kripto yang disimpan di dalam dompet tersebut saat digunakan.

CEO Exodus Wallet, JP Richardson, sangat mengkhawatirkan laporan ini dan menekankan pentingnya melakukan audit kode yang cermat serta menggunakan dompet perangkat keras sebagai lapisan keamanan tambahan.

Baca juga: CoinEx Wallet Dukung Pengguna dalam Adopsi Web3

Unduh Aplikasi dari Situs Resmi

Untuk melindungi dari ancaman peretasan, Kaspersky merekomendasikan penggunaan solusi keamanan siber tepercaya, memperbarui sistem operasi komputer secara berkala, dan mengunduh aplikasi hanya dari sumber resmi seperti Apple App Store.

Meskipun aplikasi dari sana tidak sepenuhnya aman dari kegagalan, aplikasi tersebut menjalani beberapa tingkat pengawasan dan penyaringan, sehingga menawarkan tingkat keamanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan sumber yang tidak sah.

“Pengguna harus ekstra hati-hati, terutama dengan dompet mata uang kripto mereka. Hindari mengunduh dari situs mencurigakan dan gunakan solusi keamanan siber terpercaya untuk perlindungan yang lebih baik,” kata peneliti senior Kaspersky, Sergey Puzan. 

Malware yang menargetkan dompet kripto bukanlah hal baru. Sejak November, lebih dari US$4 juta telah dicuri melalui airdrop palsu dan penipuan di jaringan Solana.

Dalam laporan terpisah pada bulan Juni, perusahaan keamanan Elliptic Connect melaporkan bahwa peretas yang terkait dengan kelompok Lazarus Korea Utara mencuri lebih dari US$35 juta dari pengguna Atomic Wallet dan mengambil berbagai aset kripto, termasuk USDT, XRP, Cardano, dan Dogecoin.

Baca juga: Penipuan Kripto Berkedok Cinta, Debiex Curi Dana Puluhan Miliar!  

Anisa Giovanny

Anisa tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency

Anisa tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency