Token BLUR dan FTT Pimpin Kenaikan Kripto Hari Ini

Anisa Giovanny

23rd November, 2023

Dalam 24 jam terakhir Blur dan FTT menjadi dua aset kripto dengan kenaikan tertinggi, masing-masing naik lebih dari 27% dan 31%. Naiknya dua aset tersebut bukan tanpa alasan, apa penyebabnya? Simak di artikel berikut.

Token FTT yang hampir tidak memiliki utilitas usai pertukaran kripto FTX bangkrut tercatat mengalami peningkatan luar biasa. Aset ini telah naik 296,17% selama 30 hari terakhir. Nilai token melonjak 31% hanya dalam 24 jam, diperdagangkan pada US$4,6. 

Gambar: Kenaikan harga token FTT. Sumber: Coinmarketcap.

Peningkatan ini sebagian besar disebabkan karena kasus hukum Binance, yang menjadi saingan FTX dulu.

Binance akan membayar US$4,3 miliar kepada Dewan Kehakiman Amerika Serikat (DOJ) sebagai langkah untuk penyelesaian tuduhannya. CEO Binance pun telah resmi mengundurkan diri dan mengakui melanggar hukum terkait aturan pencucian yang. 

Menyusul hal tersebut, para investor terlihat beralih dari Binance Coin (BNB) ke FTT, kemungkinan besar karena spekulasi bahwa FTT mungkin mendapatkan keunggulan kompetitif dibandingkan Binance di tengah masalah peraturannya.

Baca juga: Changpeng Zhao Resmi Resign dari Binance dan Bayar Denda ke AS

Usai Airdrop Harga Token BLUR Naik

Gambar: Kenaikan harga BLUR. Sumber: Coinmarketcap.

Sementara itu, kenaikan BLUR terjadi usai marketplace NFT ini  memberikan airdrop jilid kedua. Harga token BLUR tercatat telah naik lebih dari 190% dalam 30 hari terakhir dan naik 28% dalam 24 jam terakhir, BLUR saat ini diperdagangkan di angka US$0,49. 

Menurut Spot On Chain, ada sekitar 307,6 juta token BLUR yang dialokasikan untuk airdrop tersebut. Saat ini sekitar 45,1 juta token dengan nilai total sekitar US$18,6 juta, masih tersedia untuk diklaim.

Di sisi lain, menurut platform pelacak data on-chain, Lookonchain mengungkapkan bahwa ketika harga BLUR melonjak setelah airdrop, ada 19 alamat telah membeli 51,3 juta BLUR. Pembelian tersebut semakin mendukung apresiasi harga token itu.  

Blur telah melampaui OpenSea dalam volume perdagangan NFT awal tahun ini dengan model bisnisnya, yang memberikan insentif pada perdagangan aktif, yang sangat disukai oleh komunitas NFT. Marketplace NFT ini akan memperkenalkan perubahan baru, termasuk integrasi jaringan Ethereum layer-2 Blast.

Jaringan ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi platform dan menawarkan insentif baru, dan komunitas Blur dijadwalkan akan memberikan airdrop khusus pada Mei 2024.

Baca juga: Founder Blur ‘Pacman’ Ungkap Identitas, Ternyata Pernah Dirikan Web Intelijen!

Anisa Giovanny

Anisa tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency

Anisa tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency