Token Hyperliquid Tembus ATH Baru Usai Mantan CEO Binance Soroti DEX Rival Aster

Dilla Fauziyah

18th September, 2025

Hyperliquid, exchange terdesentralisasi (DEX) derivatif kripto, mencatat lonjakan signifikan pada token native HYPE yang menembus rekor harga tertinggi sepanjang masa. Kenaikan ini terjadi setelah keputusan Federal Reserve AS memangkas suku bunga serta munculnya dukungan mantan CEO Binance, Changpeng Zhao, terhadap DEX pesaing Hyperliquid, yakni Aster.

Menurut data CoinMarketCap pada Kamis (18/9/2025), harga HYPE terus menguat dari US$55 hingga menyentuh level tertinggi di US$59,39, mencatat kenaikan lebih dari 7% dalam 24 jam terakhir. Hingga artikel ini ditulis, HYPE terkoreksi tipis ke US$58,69.

Lonjakan harga tersebut diiringi dengan peningkatan volume perdagangan harian hampir 50%, mendorong kapitalisasi pasar naik ke US$19,59 miliar dan menempatkannya sebagai aset kripto terbesar ke-11 di dunia.

Grafik bulanan HYPE/USD. Sumber: CoinMarketCap

Dalam sebulan terakhir, HYPE menjadi salah satu altcoin dengan performa terbaik dengan kenaikan hingga 40%. Pertumbuhan ini turut didukung oleh perkembangan ekosistem Hyperliquid, termasuk persaingan sengit dalam voting pengelolaan stablecoin USDH pekan lalu, yang akhirnya dimenangkan oleh Native Markets.

Kenaikan HYPE juga terjadi setelah The Fed secara luas diperkirakan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin, menurunkan federal funds rate ke kisaran 4,25%–4,50%. Keputusan ini memicu optimisme pasar terhadap aset berisiko, termasuk altcoin.

Hyperliquid dikenal sebagai DEX populer untuk kontrak derivatif perpetual futures, instrumen tanpa tanggal kedaluwarsa yang memungkinkan trader berspekulasi dengan leverage tanpa harus memiliki aset dasarnya.

Co-Founder BitMEX, Arthur Hayes, menjadi salah satu tokoh pertama yang menyoroti pencapaian ini dengan menyebutnya sebagai “All-time #Hype.”

Pada Agustus lalu, Hayes bahkan memprediksi HYPE berpotensi naik hingga 126 kali lipat, dengan asumsi ekspansi stablecoin mampu mendorong pendapatan tahunan Hyperliquid dari US$1,2 miliar menjadi US$258 miliar.

Baca juga: Native Markets Resmi Kuasai Ticker Stablecoin USDH di Hyperliquid

Munculnya Pesaing DEX Baru

Meski mencetak rekor, Hyperliquid kini menghadapi persaingan ketat. Beberapa jam sebelum HYPE mencapai puncaknya, Changpeng Zhao (CZ) membagikan grafik token ASTER, aset native dari DEX baru bernama Aster Chain yang resmi diluncurkan pada Juli 2025.

Proyek ini didukung YZi Labs, entitas berafiliasi dengan CZ (sebelumnya Binance Labs), serta PancakeSwap, DEX utama di ekosistem BNB Chain.

ASTER yang baru mulai diperdagangkan sehari sebelumnya, langsung melesat lebih dari 350% hingga menyentuh harga tertinggi US$0,50. Banyak pengamat menilai langkah CZ tersebut sebagai sinyal persaingan langsung, mengingat Hyperliquid dinilai terus “menggerus” pangsa pasar Binance.

Baca juga: Whale Ini Catat Kerugian Terbesar di Hyperliquid, Rp658 Miliar Ludes dalam Sebulan



Dilla Fauziyah

Dilla mulai menunjukkan minat menulis sejak SMP. Saat ini sedang mendalami bidang jurnalistik dan kripto.

Dilla mulai menunjukkan minat menulis sejak SMP. Saat ini sedang mendalami bidang jurnalistik dan kripto.