Grayscale GBTC Catatkan Arus Keluar US$302 Juta
3rd April, 2024
Grayscale GBTC terus mengalami penurunan dalam dana kelolaan dengan aliran keluar (outflow) mencapai US$302 juta.
Setelah menutup bulan Maret 2024 dengan penurunan, aliran bersih (netflow) ke dana ETF Bitcoin spot telah dimulai pekan ini dalam kondisi merah. Investasi berada dalam kondisi negatif per 1 April 2024 dengan aliran keluar sebesar US$85,7 juta, berdasarkan data BitMEX Research.
Pada pekan terakhir Maret 2024 untuk tiga hari berturut-turut, lebih dari US$100 juta masuk ke dalam dana ETF, membawa total arus masuk untuk pekan tersebut menjadi US$845 juta.
Grayscale Tak Dapat Aliran Dana
Meskipun per 1 April 2024 telihat netflow yang negatif, uang terus mengalir ke dalam semua dana kecuali satu yakni Graycale GBTC, yang mengalami aliran keluar sebesar US$302 juta. Dari semua produk ETF, GBTC menjadi satu-satunya dana di mana investor secara konsisten menarik uang keluar.
Lolz. Its actually a $302.6 mln outflow for GBTC today — honestly higher than i expected. Thought this was have slowed down by now. https://t.co/uFXDrjrWg0
— James Seyffart (@JSeyff) April 1, 2024
Hal ini sebagian besar disebabkan oleh perusahaan kripto yang bangkrut menebus saham dan investor beralih ke dana dengan biaya lebih rendah.

Hal ini dapat diatribusikan (namun tidak mutlak) terhadap penurunan harga Bitcoin sejak 1 April 2024. BTC sempat mengalami penurunan -9,4% dari US$71.280 ke US$64.560. Per artikel ini ditulis, BTC diperdagangkan pada harga US$65.900.
Baca juga: Harga Bitcoin Terus Turun, Grayscale Dituding Jadi Pemicu