Circle Penerbit USDC Dirumorkan Bakal IPO Tahun Depan!
8th November, 2023
Circle, perusahaan penerbit stablecoin USDC dikabarkan sedang mempertimbangkan dengan serius untuk melakukan initial public offering atau IPO tahun depan.
Dikutip dari Bloomberg, perwakilan Circle yang tidak disebutkan namanya menyebutkan diskusi terkait IPO masih dalam tahap awal.
“Menjadi perusahaan publik yang terdaftar di AS telah lama menjadi bagian dari aspirasi strategis Circle. Kami tidak mengomentari rumor tersebut,’” kata perwakilan Circle kepada Bloomberg.
Rumor mengenai IPO Circle mulai berhembus sejak keputusan perusahaan untuk mengakhiri perjanjian merger dengan Concord Acquisition, sebuah perusahaan blank check yang dipimpin oleh mantan CEO Barclays Bob Diamond pada 2021. Langkah ini menandakan perubahan strategi Circle dalam upayanya untuk go public.
Circle memiliki dukungan finansial yang besar, setelah mengumpulkan dana dari investor terkemuka. Beberapa diantaranya adalah Goldman Sachs, General Catalyst Partners, BlackRock, Fidelity, dan Marshall Wace. Axios melaporkan kekayaan perusahaan sebesar US$7,7 miliar pada putaran pendanaan tahun 2022.
Baca juga: Layanan Web3 Grab Singapura Bermitra dengan Circle
Valuasi Circle Belum Jelas
Sementara itu, valuasi Circle untuk IPO masih belum jelas, sedangkan total kapitalisasi pasar USD Coin (USDC) yang diterbitkan perusahaan tersebut saat ini mencapai US$24,43 miliar, menjadikan stablecoin di peringkat keenam di antara aset kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar.
Apabila Circle melakukan IPO, ini akan menambah daftar perusahaan kripto yang melantai di bursa Amerika Serikat setelah pertukaran kripto Coinbase yang go public pada bulan April 2021.
Baca juga: Coinbase Mulai Ekspansi Keluar Amerika Serikat
Pada saat pencatatannya, perusahaan tersebut memiliki valuasi $100 miliar. Harga saham Coinbase dimulai dari US$381 per saham, naik hingga $430, dan kemudian turun kembali ke US$328 sebelum stabil di sekitar area tersebut. Seperempat sebelum penawaran umum, exchange tersebut memperoleh pendapatan US$1,8 miliar dan memiliki 56 juta pengguna terverifikasi.