Charlie Munger, Kritikus Bitcoin dan Rekan Warren Buffet Meninggal
29th November, 2023
Charles Munger, wakil ketua Berkshire Hathaway sekaligus investor legenda yang dikenal juga sebagai teman dekat Warren Buffett, meninggal pada 28 November di usia 99 tahun. Keluarga Munger memberi tahu pihak Berkshire bahwa beliau meninggal di rumah sakit California pada pagi hari.

Karir Cemerlang Charlie Munger
Munger memiliki karir panjang dan cemerlang di berbagai industri, terutama sebagai salah satu investor paling sukses dan berpengaruh sepanjang masa. Ia juga merupakan salah satu kritikus terhadap kripto dan sering menolaknya sebagai investasi yang “buruk”.
Bersama teman dan mitra bisnisnya Warren Buffett, Munger mengubah Berkshire Hathaway dari perusahaan tekstil yang berjuang menjadi konglomerat raksasa yang bernilai lebih dari US$700 miliar.
Munger memiliki puluhan tahun pengalaman investasi, dengan tingkat pengembalian tahunan hampir 20% dari 1962 hingga 1975. Filosofi investasinya berfokus pada membeli perusahaan berkualitas untuk jangka panjang. “Periode hold favorit kami adalah selamanya,” salah satu kalimat terkenal Munger.
Munger juga memiliki karir yang gemilang selain di bidang investasi, meliputi hukum, bisnis, dan filantropi. Setelah bertugas di Perang Dunia II dan lulus dari Harvard Law School, ia praktik hukum properti di California sebelum beralih fokus sepenuhnya ke investasi dan manajemen bisnis pada tahun 1960-an.
Dari 1962-1975, Munger menjalankan investasinya sendiri yang sukses dan menghasilkan tingkat pengembalian tahunan hampir 20% secara konsisten, ini jauh melampaui indeks pasar. Hal ini menarik perhatian Warren Buffett, yang membawa Munger ke Berkshire Hathaway sebagai wakil ketua.
Baca juga: Warren Buffett Investasi di Bank Crypto, Jual Saham Visa dan Mastercard
Meskipun Munger lebih dikenal sebagai tangan kanan Buffett, ia menciptakan karir yang luar biasa bahkan sebelum kemitraan terkenal mereka. Ketika Buffett mengatakan Munger pantas “mendapatkan semua kredit” atas kesuksesan Berkshire, ini bukanlah sebuah hal yang berlebihan mengingat dekade pengalaman bisnis dan investasi Munger. Rekam investasinya sendiri sudah cukup membuktikan.
Kritik Terhadap Bitcoin
Munger adalah kritikus vokal terhadap investasi spekulatif seperti kripto. Ia menyebut Bitcoin dan kripto pada umumnya sebagai “racun berbahaya” dan “penyakit menular”.
Pada rapat pemegang saham Daily Journal 2023, Munger tidak menahan diri menyebut kripto sebagai “kebodohan yang masif”.
“Ini (kripto) bahkan tidak sedikit bodoh, ini sangat bodoh. Dan, tentu saja sangat berbahaya dan tentu saja pemerintah benar-benar salah memperbolehkannya. Tidak ada gunanya, hanya antisosial yang mengizinkannya.” ungkap Charlie Munger.
Selain itu menurut Munger, kejatuhan exchange seperti FTX pada November 2022 hanya semakin memvalidasi peringatannya.
Meskipun aset berisiko seperti Bitcoin dan Ethereum pulih pada awal 2023, Munger tetap teguh. “Saya tidak tertarik untuk merusak mata uang nasional di seluruh dunia,” katanya pada Juli 2022. Sarannya kepada para investor, “Jangan pernah menyentuhnya. Jangan pernah membelinya. Biarkan berlalu.”
Walaupun pandangannya yang keras terhadap kripto, namun Munger tetap merupakan seorang legenda dalam dunia investasi.