Bersiap untuk Halving Bitcoin, Riot Borong 33.280 Mining Rig!
29th June, 2023
Riot Platforms, salah satu perusahaan penambangan Bitcoin terbesar di dunia akan membeli 33.280 mining rig dari MicroBT, produsen mesin penambangan.
Alat mining yang dibeli Riot akan digunakan di fasilitas penambangannya yang berada di Corsicana, Texas, Amerika Serikat. Pembelian ini diharapkan akan meningkatan kapasitas hashrate-nya ke angka 20,1 EH/dtk.

Dalam keterangan resminya pada 26 Juni, perusahaan juga merilis daftar pembelian ASIC senilai US$162,9 juta atau sekitar US$21,50 per terahash (TH).
Angka tersebut menjadi salah satu pembelian tertinggi dalam investasi alat penambangan. Riot menjelaskan, bahwa mesin itu tak akan dikirim hingga Desember 2023 dan tidak dipakai sampai kuartal pertama 2024
“Riot dengan gembira mengumumkan pesanan alat penambangan Bitcoin untuk Fasilitas Corsicana kami dari MicroBT, model baru ini adalah salah satu penambangan paling kuat dan efisien yang pernah dibuat dan diproduksi khusus untuk sistem pendingin imersi,” kata Jason Les, CEO Riot, dalam siaran pers.
Riot juga mendapatkan opsi untuk membeli hingga 66.560 M56S++ tambahan dari MicroBT. Dengan asumsi opsi dijalankan sepenuhnya, 66.560 alat penambangan tambahan akan menambahkan 15,3 EH/dtk ke kapasitas penambangan mandiri Riot, hingga total potensial 35,4 EH/dtk. Riot dapat mengeksekusi opsi tersebut, seluruhnya atau sebagian, hingga 31 Desember 2024.
Efisiensi untuk Sambut Halving Bitcoin
Perusahaan yang didirikan pada tahun 2000 ini mengungkapkan, alat penambangan baru itu akan memberikan kontribusi tambahan 7,6 EH/dtk ke kapasitas penambangan mandiri Riot saat dikerahkan sepenuhnya, yang akan meningkatkan efisiensi armada untuk halving Bitcoin yang akan datang.
Halving Bitcoin diperkirakan terjadi pada April 2024, peristiwa ini akan menurunkan imbalan blok penambang menjadi 3,125 BTC, dan sebagian besar diperkirakan akan meningkatkan harga Bitcoin di bulan-bulan berikutnya.
Sementara itu, pada Januari 2023, Riot berhasil menghasilkan 740 BTC, meningkat 62% dari Januari 2022. Peningkatan itu dicapai Riot meski tingkat hash penambangan perusahaan berkurang karena fasilitas tambang Rockdale rusak akibat badai musim dingin di Texas.