BCOIN Akan Jadi ETF Bitcoin Spot Pertama di Eropa!

Anggita Hutami

14th July, 2023

Jacobi Asset Management akan menjadi penyedia exchange-traded fund (ETF) Bitcoin pertama di Eropa.

Jacobi akan meluncurkan ETF Bitcoin dengan ticker BCOIN di Euronext Amsterdam Exchange pada bulan Juli 2023. Tetapi, pihak Jacobi belum mengkonfirmasi secara pasti kapan tanggal peluncuran.

Persetujuan ini sebenarnya telah diperoleh sejak bulan Oktober 2021. Namun, peluncuran ETF Bitcoin oleh Jacobi sempat mengalami penundaan karena insiden kebangkrutan FTX yang meyebabkan nilai Terra (LUNA) turun.

Dilansir dari Financial Times (13/7), Jacobi Asset Management mengatakan bahwa mereka masih dalam proses penilaian dan akan segera mengumumkan tanggal peluncuran. CEO Jacobi Assets Management, Jamie Khurshid mengatakan bahwa BCOIN akan menjadi ETFBTC pertama yang diperdagangkan di Eropa.

“Produk kami adalah ETF Bitcoin spot pertama yang didukung oleh aset spot atau fisik. ETF Bitcoin tidak diizinkan untuk digunakan untuk lending, staking, atau diperdagangkan dengan leverage,” kata Khurshid mengutip Financial Times.

Humas Euronext mengkonfirmasi pernyataan Khurshid bahwa BCOIN akan menjadi ETF Bitcoin spot pertama yang terdaftar di Euronext.

“Kami percaya bahwa ini [ETF Bitcoin] akan menghilangkan hambatan bagi perusahaan investasi yang memiliki niat untuk berinvestasi hanya dalam produk yang diatur. Oleh karena itu, [ETF Bitcoin] akan meningkatkan adopsi aset digital dan membawa lebih banyak stabilita serta mengurangi eksposur dari pemilik besar aset digital (whale),” ungkap Khurshid.

Baca Juga: Fidelity, VanEck, Invesco Ajukan Ulang ETF Bitcoin Spot ke SEC

Fidelity Akan Jadi Kustodian

Kustodian Jacobi Bitcoin ETF akan disediakan dari Fidelity Digital Assets. Sementara itu, Flow Traders dan DRW akan menjadi market maker untuk memfasilitasi perdagangan. Investor institusional dan profesional di Eropa akan dapat mengakses ETF Bitcoin dengan biaya pengelolaan tahunan sebesar 1,5%.

ETF Bitcoin di Berbagai Negara

Sejumlah negara di dunia telah mulai menyediakan layanan ETF Bitcoin. Kanada menjadi salah satu negara pertama di dunia yang meluncurkan ETF Bitcoin spot yaitu Purpose Bitcoin ETF pada Februari 2021. Diikuti oleh Australia yang juga memperkenalkan ETF kripto pertamanya pada pertengahan Mei 2022.

Bahkan, ETF Bitcoin di Amsterdam dikenal sebagai salah satu bursa terkemuka di Eropa, bahkan melebihi London pada tahun 2021. Namun, Amerika Serikat masih belum menyetujui adanya ETF Bitcoin fisik.

Meskipun adopsi global ETF kripto spot telah meningkat dalam beberapa tahun terakhir, persetujuan untuk ETF Bitcoin fisik di Amerika Serikat masih tertunda.

Perusahaan investasi terkemuka, Grayscale, mengajukan tantangan hukum terhadap Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) AS setelah permohonan mereka untuk mengubah Grayscale Bitcoin Trust menjadi ETF Bitcoin berbasis spot ditolak oleh SEC.

Baca Juga: ETF Bitcoin Spot Grayscale Ditolak! SEC Beri Harapan Palsu

Perbedaan ETF Bitcoin dan ETN

ETF Bitcoin yang diluncurkan oleh Jacobi di Euronext akan menjadi yang pertama di Eropa. Pasalnya, produk lain yang beredar saat ini rata-rata dikategorikan sebagai exchange-traded notes (ETN), yang merupakan instrumen utang yang diatur secara hukum.

Perbedaan antara ETF Bitcoin dan ETN Bitcoin terletak pada struktur, aset dasar, risiko kredit, pemeliharaan, dan biaya. ETF Bitcoin adalah dana yang memiliki kepemilikan langsung terhadap Bitcoin atau derivatifnya. Sedangkan, ETN Bitcoin adalah catatan yang mewakili klaim terhadap penerbit dan hasilnya terkait dengan kinerja Bitcoin.

ETF Bitcoin memiliki risiko kredit yang lebih rendah karena kepemilikan langsung aset, sedangkan ETN Bitcoin memiliki risiko kredit terkait dengan penerbit.

Anggita Hutami

Menekuni bidang jurnalistik sejak 2017. Fokus pada isu investasi keuangan, ekonomi, dan kebijakan publik.

Menekuni bidang jurnalistik sejak 2017. Fokus pada isu investasi keuangan, ekonomi, dan kebijakan publik.