FTT belakangan ini menjadi perbincangan di dunia kripto sebab pernyataan CZ Binance tentang penjualan semua token FTT milik Binance serta bocoran aset pegangan Alameda Research, perusahaan kripto penyedia likuiditas yang didirikan oleh Sam Bankman-Fried. Alameda memegang sekitar 240 juta token FTT. Artikel ini akan menjelaskan mengenai apa itu FTT.
Baca juga: Kripto Hari Ini: Ada Apa dengan FTT?
Apa Itu Token FTT?
Token FTT adalah token utilitas yang memberikan askes kepada pengguna FTX untuk menggunakan fitur-fitur khusus yang ada di exchange kripto FTX. FTT adalah bagian penting dari ekosistem FTX dan memberikan banyak manfaat bagi pengguna.
Penting untuk dicatat bahwa Token FTX bukanlah investasi dan tidak memberi pengguna kepemilikan apapun atas platform FTX. Bagi exchange FTX, FTT berfungsi untuk meningkatkan stabilitas dan likuiditas.
Kegunaan Token FTT
Staking FTT
Pengguna dapat melakukan staking FTT dan memperoleh benefit sebagai berikut:
- Imbal hasil staking
- Gratis withdrawal fee harian token ERC20 dan ETH
- Trading fee yang lebih murah
Initial Exchange Offering (IEO)
Dengan memiliki 150 FTT, maka pengguna dapat mengikuti IEO yakni penawaran token/koin dari proyek kripto baru yang akan listing di FTX. Dengan mengikuti IEO, pengguna memungkinkan untuk mendapatkan harga token/koin di harga yang murah.
Tokenomics FTT

Dilansir dari coingecko, alokasi token FTT terbagi ke entitas dan fungsi berikut:
- 51.63% untuk Investor
- 6.00% untuk Tim dan Developer
- 6.00% untuk to FTT Liquidity Pool
- 3.00% untuk pengembangan ekosistem FTX
- 3.00% untuk User Acquisition
- 1.50% untuk Safety Fund
- 1.50% untuk Dana Asuransi
- 1.50% untuk Penasihat
- 8.93% untuk Tim dan Developer (terkunci)
- 14.29% untuk to penjualan token Ronde 1
- 1.86% untuk to penjualan token Ronde 2
- 0.80% untuk to penjualan token Ronde 3
Token FTT memiliki total supply sebanyak 328.895.112 FTT dengan supply yang beredar sebanyak 133.618.094 FTT.