The Fed Bikin Pasar Crypto Merosot Lagi!
18th August, 2022
Pergerakan Bitcoin (BTC) serta pasar crypto merosot hari ini setelah Bank Sentral Amerika, yakni Federal Reserve merilis catatan dari pertemuan pada Juli 2022 lalu yang berkaitan dengan kenaikan suku bunga untuk menjinakkan inflasi.
Hasil dari pertemuan otoritas bank sentral AS pada 26-27 Juli mengungkapkan bahwa inflasi masih terlalu tinggi, meskipun pasar tenaga kerja kuat dan pengangguran sangat rendah namun tidak ada bukti bahwa inflasi akan mereda.
“Peserta mengamati bahwa inflasi tetap sangat tinggi dan jauh di atas tujuan jangka panjang Komite sebesar 2 persen,” kata catatan tersebut.
Harga Bitcoin diketahui turun 0,9% dalam satu jam setelah pengumuman Fed, dan turun 2,4% untuk hari itu. Sementara, Ethereum turun 0,9% dan menyusul kembali turun 2%.
Mengutip data dari Coinmarketcap, pada saat penulisan Bitcoin dihargai $23,433 dan Ethereum sebagai aset digital terbesar kedua $1.849 berdasarkan kapitalisasi pasar.

Sedangkan untuk altcoin seperti Solana ambruk 6,28% ke angka $40,86, Dogecoin ambrol 4,32% ke$ 0,08128, dan BNB tergelincir 3,41% di angka $306,15.
Baca juga: Gagal Bullish, Harga BTC dan Altcoin Kompak Turun
Sebagian Investor Menjual Asetnya
Sementara, saat ini Inflasi di AS berada di level tertinggi dalam empat dekade dan ekonomi sebagian besar negara di dunia juga menderita
Bitcoin, Ethereum, dan bahkan hampir semua koin dan token lainnya di pasar kripto sebagian besar berkorelasi dengan ekuitas AS tahun ini.
Bahkan, investor yang memegang crypto sebagian besar menjualnya asetnya karena “berisiko”, seperti saham teknologi, mereka lebih memilih untuk memegang dolar AS.