Tether Sebut Token XAUT Didukung 7,7 Ton Emas Fisik

Dilla Fauziyah

29th April, 2025

Tether, penerbit stablecoin USDT, baru-baru ini mengumumkan bahwa stablecoin berbasis emas Tether Gold (XAUT) was backed more than 7,7 tons of gold.

Dalam keterangan resmi pada Senin (28/4/2025), Tether mengumumkan XAUT tercatat memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$770 juta per 31 Maret 2025, dengan tiap token yang beredar didukung oleh satu ons emas murni yang setara dengan lebih dari 7,7 ton emas.

Seiring dengan kenaikan harga emas dunia, harga XAUT juga mengalami apresiasi harga hingga mencapai sekitar US$3.523 per token, mencatat kenaikan lebih dari 40% selama setahun terakhir.

Hingga artikel ini ditulis, XAUT terus stagnan diperdagangkan di kisaran US$3.318, menurut data CoinMarketCap.

Grafik harga XAUT dalam 24 jam terakhir. Sumber: CoinMarketCap

“Ketika bank-bank sentral menumpuk ratusan ton emas, XAUt diatur untuk menjadi produk emas bertanda standar bagi masyarakat dan institusi,” tulis CEO Tether, Paolo Ardoino, dalam postingan di X.

Baca juga: Kripto Berbasis Emas Kian Dilirik di Tengah Ketidakpastian Perdagangan Global

Investor Beralih ke Emas di Tengah Ketidakpastian Global

Pertumbuhan nilai pasar Tether Gold terjadi di tengah meningkatnya peralihan investor ke aset berisiko rendah seperti emas. Para ekonom memperingatkan bahwa proposal tarif dagang besar-besaran dari Presiden AS Donald Trump dapat meningkatkan tekanan harga konsumen.

“Tether berkolaborasi erat dengan lembaga penegak hukum AS dan internasional setiap hari untuk memastikan integritas dan transparansi operasinya,” tulis Tether dalam keterangannya.

Sejak proposal diumumkan pada 2 April 2025, harga emas tercatat naik sebesar 7% dan terus mencetak rekor harga tertinggi di tengah volatilitas pasar yang lebih luas.

Laporan World Gold Council 2024 juga menunjukkan tren serupa di kalangan institusi keuangan, di mana 29% bank sentral global menyatakan niatnya untuk menambah cadangan emas dalam 12 bulan ke depan.

Baca juga: Market Cap Tokenisasi Emas Tembus Rp33,5 Triliun Akibat Sentimen Tarif AS

Dilla Fauziyah

Dilla mulai menunjukkan minat menulis sejak SMP. Saat ini sedang mendalami bidang jurnalistik dan kripto.

Dilla mulai menunjukkan minat menulis sejak SMP. Saat ini sedang mendalami bidang jurnalistik dan kripto.