Tether Mulai Garap Aplikasi Berbasis AI
6th February, 2025
Tether, penerbit stablecoin terbesar di dunia yakni USDT, semakin memperluas cakupan bisnisnya ke ranah kecerdasan buatan (AI) melalui perkembangan berbagai aplikasi berbasis AI sebagai bagian dari ekspansi teknologinya.
Dalam sebuah postingan di X pada Selasa (4/2/2025), CEO Tether, Paolo Ardoino, mengonfirmasi bahwa divisi AI perusahaan, Tether Data, saat ini sedang mengembangkan beberapa aplikasi inovatif, termasuk AI Translate, AI Voice Assistant, dan AI Bitcoin Wallet Assistant.
Meski belum banyak detail yang diungkap, Ardoino menekankan bahwa aplikasi yang dikembangkan oleh Tether Data akan dirancang untuk dapat beroperasi langsung di perangkat pengguna, dengan fitur privasi penuh serta sistem self-custodial baik untuk data maupun aset keuangan.
Dalam sebuah demo yang menampilkan AI Bitcoin Wallet Assistant, pengguna terlihat meminta Payment Agent untuk memberikan alamat wallet Bitcoin mereka, kemudian menanyakan saldo Bitcoin yang tersimpan.
Selain itu, AI juga dapat mengakses daftar kontak pengguna sebelum secara otomatis mengirim sejumlah kecil Bitcoin ke salah satu penerima yang dipilih. Seluruh proses ini berlangsung melalui antarmuka chatbot AI dan dieksekusi secara otomatis tanpa intervensi manual.
Sementara itu, AI Translate berfungsi sebagai alat penerjemahan berbasis chatbot AI, sedangkan AI Voice Assistant memungkinkan pengguna berinteraksi dengan AI melalui perintah suara, bukan sekadar teks.
Baca juga: Tether Luncurkan Stablecoin Baru yang Didukung Emas
Siapkan Tool Aplikasi Berbasis AI
Adapun, Ardoino membeberkan bahwa Tether juga akan meluncurkan Software Development Kit berbasis AI (AI SDK) yang bersifat open-source.
“Tether akan segera meluncurkan AI SDK open-source yang dikembangkan di atas Bare, serta dapat berjalan di berbagai perangkat, mulai dari perangkat yang disematkan (embedded device), ponsel, laptop, hingga server bertenaga tinggi dan kluster server,” ungkapnya.
Komitmen Tether dalam teknologi AI sejatinya sudah terlihat sejak tahun 2023, ketika perusahaan mengakuisisi sebagian saham Northern Data Group, sebuah perusahaan tambang kripto Eropa yang juga bergerak di bidang cloud computing dan AI generatif.
Pada Maret 2024, Tether semakin memperluas operasional AI-nya dengan merekrut talenta terbaik secara global. Di akhir tahun tersebut, Ardoino mengungkapkan bahwa ia telah menerima rancangan situs untuk platform AI Tether, dengan target peluncuran pada akhir kuartal pertama 2025.
Baca juga: Tether (USDT) Umumkan Kemitraan dengan Reku