Tesla Masih Pegang Bitcoin Senilai $218 Juta!
20th October, 2022
Menurut dokumen yang dirilis oleh Tesla, kepemilikan Bitcoin Tesla tetap tidak berubah pada periode kuartal kedua 2022. Dalam laporannya perusahan mengatakan masih memegang $218 juta dalam bentuk Bitcoin, Kamis (20/10/22).
Sebelumnya di Juli 2022, Tesla mengumumkan bahwa mereka menjual 75% kepemilikan Bitcoinnya, yang nilainya sekitar $936 juta pada saat itu.
Penjualan itu dilakukan untuk membebaskan uang tunai karena penguncian COVID berlanjut di China.
“Penting bagi kami untuk memaksimalkan posisi kas kami, mengingat ketidakpastian penguncian COVID di China,” jelas Elon Musk kala itu.
Setelah penjualan tersebut, Tesla tetap memegang aset digital “Bitcoin” dan termasuk ke dalam pemegang Bitcoin terbesar, setelah setelah MicroStrategy dengan 130.000 BTC (sekitar $2,48 miliar) dan Galaxy Digital Holdings dengan 16.400 BTC (sekitar $313 juta).
Selain masih menyimpan Bitcoin dalam neracanya, perusahan milik Elon Musk ini diketahui masih memiliki ketertarikan akan industri kripto.
Salah satunya bisa dilihat dari keputusan Elon Musk untuk membeli Twitter, ia juga diketahui berdiskusi dengan banyak pengusaha teknologi termasuk Jack Dorsey dari Block Inc dan Sam Bankman Fried dari FTX tentang potensi masa depan platform media sosial populer itu. Musk juga memiliki ide untuk menambahkan opsi pembayaran di Twitter dengan aset kripto Dogecoin.
Pendapatan Tesla di Kuartal Ketiga
Sementara itu, selain mengumumkan jumlah kepemilikan nilai Bitcoin di kuartal ketiga, perusahaan milik Elon Musk itu juga melaporkan pendapatan yang melesat dari perkiraan Wall Street.
Perusahaan milik Elon Musk itu melaporkan laba per saham kuartal III sebesar $1,05, sedikit di atas estimasi $1,03. Sementara pendapatan mencapai $21,45 miliar, lebih rendah dari perkiraan sebesar $22,5 miliar.
Baca Juga: Elon Musk Jadi Beli Twitter, Harga DogeCoin Naik Hingga 8%!