Shapella Upgrade Sukses, Ini Langkah Ethereum Selanjutnya

Ary Palguna

13th April, 2023

Jaringan Ethereum telah berhasil menjalankan Shanghai Capella (Shapella) upgrade pada 13 April 2023, pukul 5.30 WIB. Dengan berhasilnya upgrade ini, tercatat 41.583 ETH atau setara US$79,2 juta telah berhasil di-unstake.

Namun dari segi performa harga ETH, tidak terjadi pergerakan harga berarti tepat setelah upgrade selesai. Berbeda dengan upgrade besar sebelumnya, The Merge, harga ETH mengalami penurunan setelah upgrade selesai.

Setelah selesainya upgrade Shapella, Ethereum masih akan melewati pengembangan selanjutnya seperti yang telah dipaparkan Vitalik Buterin pada roadmap-nya, yakni The Surge.

US$79,2 juta ETH Keluar, Tetapi Harga ETH Flat

Dilansir dari data Beaconchain, setelah upgrade Shapella berhasil, terdapat 41.583 ETH senilai US$79,2 juta telah keluar.

ethereum
Gambar: Data ETH yang di withdraw (keluar) setelah upgrade Shapella

Akan tetapi, reaksi harga ETH tepat setelah upgrade hingga artikel ini ditulis, 13 April 2023, pukul 10.00 WIB tidak menunjukan penurunan yang berarti. Bahkan setelah upgrade selesai, ETH sempat menyentuh harga US$1.931 dan per artikel ini ditulis, diperdagangkan pada US$1.903.

ethereum
Gambar: Pergerakan harga ETH pasca upgrade Shapella

Jika dibandingkan dengan upgrade The Merge, penurunan ini tidak seberapa. ETH mengalami penurunan -11,1% beberapa jam setelah The Merge, dan -25,6% seminggu setelahnya.

ethereum
Gambar: Pergerakan harga ETH pasca The Merge

Reaksi harga ETH dalam waktu singkat pada upgrade Shapella terlihat lebih datar ketimbang The Merge. Akan tetapi, reaksi harga dalam waktu yang lebih lama, contohnya mingguan, kemungkinan akan mengalami penurunan layaknya The Merge meskipun tidak dalam persentase yang sama. Hal ini dikarenakan belum semua validator sempat untuk menarik ETH mereka.

Baca juga: 170 Ribu ETH Diprediksi Banjiri Pasar Pasca Shanghai Upgrade

Langkah Lanjutan Ethereum

Sesuai dengan roadmap Ethereum yang dibagikan Vitalik Buterin melalui akun twitternya pada tahun 2022 lalu, upgrade selanjutnya adalah penerapan EIP-4844 atau proto danksharding yang termasuk dalam roadmap The Surge dan Verkle Tree pada The Verge.

EIP-4844: Proto Danksharding

Sebelum ke EIP-4844, baiknya mengetahui sharding terlebih dahulu. Sharding sebenarnya berasal dari ilmu komputer sains, yang berarti membagi blockchain menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, yang dikenal sebagai shards. Membagi blockchain menjadi shards dapat memungkinkan lebih banyak ruang untuk memproses transaksi dan implikasinya menurunkan biaya gas fee.

Danksharding melakukan hal yang sama, tetapi alih-alih menggunakan pecahan untuk meningkatkan jumlah transaksi di Ethereum, ia melakukannya untuk menambah ruang bagi kelompok data, atau disebut blob, memungkinkan lebih banyak data untuk diproses.

EIP-4844, atau proto-danksharding, adalah prototipe pertama untuk danksharding, yang diperkirakan akan masuk ke mainnet Ethereum pada kuartal ketiga tahun ini.

Baca juga: Mengenal Teknologi Sharding

Verkle Tree

Dalam siaran langsung di kanal Youtube Ethereum, Vitalik Buterin menyatakan bahwa masalah skalabilitas akan menjadi fokus selanjutnya dalam pengembangan Ethereum. Penerapan Verkle Tree menjadi salah satu solusi yang ditawarkan.

Jika kami tidak memperbaiki penskalaan sebelum bull run berikutnya, kami tahu orang-orang akan terjebak membayar US$500 gas fee. Jika, di sisi lain, kita tidak memiliki Verkle Tree sebelum bull run berikutnya, mungkin akan payah.

Vitalik Buterin

Singkatnya, Verkle Tree akan memungkinkan developer untuk menyimpan data dalam jumlah besar, dan pengguna hanya perlu menunjukkan satu bagian, atau bukti singkat, dari data tersebut untuk memverifikasi bahwa mereka memiliki akar (source) dari Verkle Tree itu. Verkle Tree tentu akan mengefisienkan transaksi dan implikasinya adalah gas fee yang lebih murah.

Baca juga: 55% Staking ETH sedang Rugi, Tekanan Jual Pasca Shanghai Diprediksi Terkendali

Ary Palguna

Lulusan Matematika ITB yang menggemari kripto sejak 2017. Sedang fokus dalam riset ekonomi makro dan kripto beserta teknologinya.

Lulusan Matematika ITB yang menggemari kripto sejak 2017. Sedang fokus dalam riset ekonomi makro dan kripto beserta teknologinya.