Pasar Kripto Terbakar, Memecoin Paling Menderita
Pasar aset kripto saat ini sedang menghadapi tekanan besar dengan penurunan signifikan di berbagai jenis aset. Bitcoin, aset kripto terbesar di dunia, jatuh ke level harga US$97.500, sementara memecoin mencatat penurunan paling tajam dibandingkan aset kripto lainnya.
Berdasarkan data dari CoinMarketCap pada Jumat (20/12), harga Bitcoin terus merosot dari puncaknya di level US$108.000 pada 18 Desember, hingga mencapai US$97.560 saat artikel ini ditulis. Penurunan ini mencerminkan pelemahan sebesar 3% dalam 24 jam terakhir, sekaligus menurunkan kapitalisasi pasar Bitcoin dari tonggak US$2 triliun menjadi US$1,93 triliun.
Di sisi lain, Ether (ETH) tercatat turun 6% dari level US$4.100 menjadi US$3.433. BNB (BNB) dan Solana (SOL) mengikuti dengan penurunan masing-masing di kisaran 3%-4%. Sementara altcoin populer seperti Avalanche (AVAX), Chainlink (LINK), dan Sui (SUI) masing-masing melemah hingga 7%, 5%, dan 5%.
Penurunan ini terjadi menyusul laporan terbaru dari Federal Reserve terkait proyeksi ekonomi pada Rabu (18/12). Pernyataan hawkish dari Ketua The Fed, Jerome Powell, yang menyoroti inflasi dan tingkat pengangguran yang lebih tinggi dari perkiraan hingga tahun 2025, memberikan tekanan besar pada aset berisiko seperti kripto.
Powell juga menegaskan bahwa The Fed tidak berencana menyimpan cadangan Bitcoin dalam portofolio nasionalnya, merujuk pada larangan yang diatur dalam Federal Reserve Act.
Baca juga: Jerome Powell: The Fed Tak Diizinkan Menyimpan Bitcoin
Memecoin Kompak Terjun
Di tengah penurunan pasar yang meluas, memecoin menjadi kategori yang paling tertekan. Dogecoin (DOGE), sebagai memecoin terbesar dan tertua di dunia, telah mencatat penurunan 11% dalam 24 jam terakhir dari harga US$0,36 menjadi US$0,32. Dalam sepekan terakhir, DOGE telah kehilangan nilai hingga 21%.
Shiba Inu (SHIB) dan Pepe (PEPE) juga mengalami penurunan serupa, masing-masing sebesar 9%-10%. Sementara itu, memecoin berbasis Solana seperti Bonk (BONK) turun di kisaran 2%, dan dogwifhat (WIF) mencatat penurunan signifikan hingga 8%.
Di antara memecoin lainnya yang mencatat penurunan tertinggi termasuk token koleksi NFT Pudgy Penguins (PENGU) yang merosot mencapai 14% setelah debutnya pada 17 Desember lalu, sedangkan Peanut the Squirrel (PNUT) anjlok hingga 16%.
Baca juga: Token PENGU Anjlok 50% Pasca Debut, Koleksi NFT Pudgy Penguins Ikut Merosot