OKX Hadirkan Fitur Derivatif Ritel Teregulasi di Uni Emirat Arab
12th August, 2025
OKX, salah satu exchange kripto global terkemuka, resmi mengumumkan ekspansi besar di Uni Emirat Arab (UEA) dengan meluncurkan produk derivatif kripto untuk ritel secara legal di wilayah tersebut.
Menurut keterangan resmi yang diterima Coinvestasi, peluncuran ini membuka akses bagi trader ritel untuk memanfaatkan instrumen derivatif kelas institusi dengan leverage hingga 5x, sesuatu yang sebelumnya hanya tersedia bagi investor berkualifikasi.
Dengan adanya produk ini, trader ritel kini dapat menggunakan perpetual futures, perpetual contracts, dan option untuk mengelola risiko, melakukan lindung nilai, atau memanfaatkan peluang di bull market maupun bear market, semuanya dalam ekosistem yang aman, patuh regulasi, dan berperforma tinggi.
Baca juga: OKX Rilis Laporan Proof of Reserves ke-33, Catat Cadangan Aset Rp471 Triliun
Peluncuran Perdana di Bawah Pengawasan VARA
Peluncuran ini menjadikan OKX sebagai exchange global pertama yang menawarkan produk derivatif investor ritel dalam kerangka program uji coba yang diawasi oleh Virtual Assets Regulatory Authority (VARA).
CEO OKX MENA, Rifad Mahasneh, menyatakan bahwa langkah ini mencerminkan komitmen jangka panjang OKX terhadap inovasi yang bertanggung jawab dan kepatuhan regulasi.
“UEA telah menjadi model global bagaimana regulasi yang bijak dapat membuka akses sekaligus memprioritaskan perlindungan investor. Produk ini hadir sebagai jawaban atas permintaan para pengguna kami di UEA yang menginginkan instrumen derivatif teregulasi,” ujarnya.
Secara luas, ekspansi ini juga menegaskan posisi UEA, khususnya Dubai dan Abu Dhabi, sebagai pusat pertumbuhan industri kripto di kawasan Timur Tengah. Kejelasan regulasi, dukungan infrastruktur, dan fokus pada inovasi menjadikan negara ini destinasi yang menarik bagi pemain global.
Sejak hadir di UEA, OKX aktif berkolaborasi dengan VARA dan pemangku kepentingan lainnya untuk mengembangkan kerangka kerja yang mendorong inovasi sekaligus menjaga integritas dan transparansi pasar.
“Regulasi yang baik bukanlah hambatan, melainkan kebutuhan penting bagi industri ini,” tambah Mahasneh. “UEA telah menciptakan ekosistem di mana inovasi dan kepatuhan berjalan beriringan, memungkinkan kami memperkenalkan produk derivatif canggih kepada pengguna ritel secara aman dan bertanggung jawab.”
Sebagai bagian dari strategi regionalnya, OKX berinvestasi dalam perekrutan tenaga kerja lokal, menghadirkan dukungan pelanggan dalam bahasa Arab, menyediakan materi edukasi, serta menjalin kemitraan dengan startup dan institusi di kawasan tersebut.
Produk derivatif ritel ini akan dilengkapi dengan fitur edukasi dan manajemen risiko untuk mendorong perdagangan yang lebih terinformasi dan bijak.
Peluncuran ini mengikuti pencapaian OKX dalam memperoleh lisensi Virtual Asset Service Provider (VASP) dari VARA pada 2024, dan menjadi kelanjutan dari pertumbuhan pesat perusahaan di Timur Tengah. OKX menegaskan bahwa keamanan, aksesibilitas, dan kepatuhan tetap menjadi prioritas utama dalam memperluas perannya membentuk lanskap aset digital di kawasan tersebut.
Kenali lebih jauh tentang OKX.
Baca juga: OKX Resmi Gabung Global Dollar Network, Perkuat Adopsi USDG