Korea Selatan Bentuk Unit Resmi Investigasi Kripto

Anisa Giovanny

30th April, 2024

Korea Selatan telah mengambil langkah-langkah tegas dalam upaya untuk menghadapi lonjakan kejahatan terkait kripto. Negara ini telah menjadikan unit investigasi kripto sementara menjadi permanen untuk meningkatkan efisiensi dalam penegakan hukum. 

Unit Investigasi Kejahatan Aset Virtual Bersama, yang awalnya beroperasi sebagai badan sementara di bawah Kantor Jaksa Distrik Selatan Seoul, akan dipromosikan menjadi departemen resmi. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan pendeteksian, pencegahan, dan penuntasan aktivitas kripto-kriminal.

Dilaporkan media lokal, Segye Ilbo, (28/4/2024), unit baru ini, terdiri dari para ahli dari berbagai bidang, termasuk penuntutan, keuangan, dan intelijen, unit ini mewakili pendekatan multidisiplin untuk mengatasi kejahatan keuangan yang canggih ini.

Baca juga: Otoritas Korea Selatan Investigasi Worldcoin

Respons Terhadap Peningkatan Kejahatan Kripto

Langkah ini merupakan respons langsung terhadap meningkatnya kompleksitas kejahatan aset virtual yang sering membutuhkan pengetahuan khusus dan koordinasi lintas yurisdiksi.

Negara ini mengalami peningkatan signifikan dalam aktivitas kriminal terkait kripto. Menurut laporan bulan Februari oleh Unit Intelijen Keuangan Korea Selatan, perusahaan kripto lokal melaporkan 16,076 transaksi mencurigakan pada tahun 2023, menandai peningkatan 49% dari tahun 2022.

Selain itu, Korea Selatan akan menerapkan peraturan kripto komprehensif pertamanya yang bertujuan untuk melindungi investor pada 19 Juli. Peraturan baru ini memberlakukan hukuman pidana yang lebih ketat bagi mereka yang memanipulasi pasar kripto, termasuk hukuman seumur hidup dalam kasus-kasus tertentu.

Tindakan proaktif Korea Selatan juga mencerminkan tren global karena negara-negara di seluruh dunia berjuang untuk meningkatkan regulasi dan pemantauan dalam pasar kripto yang berkembang pesat. Selain itu, unit investigasi Korea Selatan diharapkan akan berkolaborasi dengan lembaga-lembaga internasional untuk mengatasi sifat lintas batas dari kejahatan kripto.

Baca juga: Won Korea Selatan Jadi Fiat Paling Banyak Digunakan Trading Kripto

Anisa Giovanny

Anisa tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency

Anisa tertarik dengan dunia tulis menulis dan copyediting sejak bangku SMA dan diperdalam di dunia perkuliahan. Saat ini tertarik dan tengah mendalami bidang ekonomi terutama terkait investasi dan cryptocurrency