Harga Hedera (HBAR) Naik +107%, Rumor Kerjasama dengan BlackRock

Ary Palguna

24th April, 2024

Harga aset kripto Hedera (HBAR) mengalami lonjakan signifikan dalam waktu singkat, dengan sempat mencatatkan kenaikan +107% (24/4/24).

Kenaikan harga ini mungkin disebabkan oleh rumor Archax, sebuah broker dan kustodian berbasis di London, meng-tokenisasi aset BlackRock ICS US Treasury money market fund (MMF) di jaringan Hedera.

Harga Hedera (HBAR) Alami Lonjakan Signifikan

Hedera Hashgraph (HBAR) sempat menunjukkan kenaikan harga signifikan pada pukul 4 pagi WIB (24/4/24). HBAR sempat naik +107% dari US$0,0874 ke harga tertinggi lokal di US$0,1813.

Gambar: Grafik harga HBAR.

Harga tertinggi yang dicapai, terakhir terlihat pada April 2022 lalu. Walaupun telah mengalami kenaikan signifikan, HBAR masih turun -68% dari harga ATH di US$0,57 pada September 2021.

Per artikel ini ditulis (24/4/24) pukul 17.00 WIB, HBAR diperdagangkan pada harga di sekitar US$0,13, telah mengalami koreksi dari harga US$0,1813.

Rumor Kerjasama dengan BlackRock

Kenaikan harga HBAR kemungkinan disebabkan oleh kabar dari Archax, sebuah bursa aset digital, broker, dan kustodian yang berbasis di London, yang telah memperluas layanan tokenisasi mereka ke dana pasar uang US Treasury dari BlackRock ICS pada jaringan Hedera.

Upaya ini dilaksanakan dalam kerja sama dengan The HBAR Foundation dan merupakan langkah besar dalam penggabungan aset keuangan tradisional dengan teknologi blockchain.

Tokenisasi dana pasar uang, seperti dana BlackRock, juga membawa beberapa keuntungan. Dalam lingkungan dengan suku bunga tinggi, fasilitas likuiditas yang memungkinkan perdagangan saham MMF dengan cepat dan aman menjadi alternatif yang menarik.

Namun, kabar ini masih hanya rumor sebab pihak BlackRock sendiri masih belum memberi pernyataan terkait kebenaran dari kabar yang beredar.

Baca juga: Fitur Baru dari BUIDL BlackRock Buat Harga ONDO Naik!

Ary Palguna

Lulusan Matematika ITB yang menggemari kripto sejak 2017. Sedang fokus dalam riset ekonomi makro dan kripto beserta teknologinya.

Lulusan Matematika ITB yang menggemari kripto sejak 2017. Sedang fokus dalam riset ekonomi makro dan kripto beserta teknologinya.