Harga Bitcoin Turun, Analis Sebut Koreksi Sehat

Ary Palguna

12th December, 2023

Harga Bitcoin dibuka pekan ini dengan penurunan tajam, namun secara teknikal menunjukkan perlunya periode koreksi. Harga Bitcoin turun -8,4% dalam 24 jam pada 11 Desember 2023.

Meskipun terjadi koreksi harga yang tajam, indikator teknikal dan data on-chain menunjukkan bahwa Bitcoin masih menunjukkan kekuatan dan para pembeli berusaha mendorong harga kembali di atas US$44.000.

Data On-chain Tunjukkan Harga BTC Overbought

Harga BTC turun -8,4% dari US$43.832 ke US$40.132, memicu pembicaraan di kalangan analis kripto. Julio Moreno, kepala penelitian di perusahaan analisis on-chain CryptoQuant, mengatakan bahwa harga Bitcoin dalam fase overbought setelah reli di atas level US$40.000.

Data lebih lanjut dari perusahaan analisis data on-chain Lookintobitcoin menyoroti fase saturasi harga BTC. Menurut laporan Desember 2023, harga BTC telah mencapai target jangka pendek multiplier golden ratio-nya yang mengindikasikan perlunya koreksi.

harga btc
Gambar: Indikator multiplier golden ratio. Sumber: Lookintobitcoin

Multiplier golden ratio adalah indikator yang mengeksplorasi kurva adopsi Bitcoin dan siklus pasar untuk memahami bagaimana harga dapat berperilaku dalam kerangka waktu menengah hingga jangka panjang. Dengan kata lain, Bitcoin mencapai kondisi overbought di atas US$40.000.

Harga Bitcoin Hadapi Resistance Kuat di Sekitar US$44.000

Level harga US$44.000 tampak seperti resistance bagi Bitcoin, hal ini diperkuat oleh data on-chain dari model in/out of the money around price (IOMAP) atau kondisi untung/rugi terhadap harga. Menurut grafik IOMAP, level ini berada dalam kisaran harga $43.346–$44.627, di mana sekitar 585,77 BTC sebelumnya dibeli oleh sekitar 1,43 juta wallet.

Gambar: Peta IOMAP. Sumber: IntoTheBlock

Setiap upaya untuk mendorong harga di atas level ini mungkin akan menghadapi penjualan yang masif dari kelompok wallet ini, yang mungkin ingin keluar dari market dengan impas. Oleh sebab itu, level US$44.000 bisa dikatakan sebagai resistance.

Bitcoin Berpotensi Pertahankan Tren Naik

Koreksi yang sedang berlangsung kemungkina dapat dianggap sebagai bear trap, karena penurunan ini kemungkinan besar hanya koreksi yang sehat dalam tren bullish sejak awal November 2023.

Gambar: Outflow Bitcoin pada exchange. Sumber: Santiment

Selain itu, data dari Santiment menunjukkan bahwa arus keluar (outflow) Bitcoin dari exchange semakin meningkat. Terdapat netflow BTC sebesar -347 BTC. Tanda negatif menunjukkan outflow BTC melampaui inflow, menunjukkan bahwa investor lebih cenderung untuk hold daripada menjual, yang merupakan tanda bullish.

Hal ini menunjukkan bahwa penurunan terkini menuju US$40.000 mungkin merupakan koreksi jangka pendek yang memberikan kesempatan bagi para trader untuk membeli lebih banyak saat harga turun sebelum melanjutkan tren naik.

Baca juga: Valuasi Kripto Turun Signifikan, Harga Bitcoin Berpotensi Koreksi Dalam

Ary Palguna

Lulusan Matematika ITB yang menggemari kripto sejak 2017. Sedang fokus dalam riset ekonomi makro dan kripto beserta teknologinya.

Lulusan Matematika ITB yang menggemari kripto sejak 2017. Sedang fokus dalam riset ekonomi makro dan kripto beserta teknologinya.