Harga Bitcoin Tembus US$71.200, Didorong Sentimen Positif ETF ETH Spot
21st May, 2024
Harga Bitcoin menyentuh level US$71.200 pada Selasa (21/5/2024), yang terutama didorong oleh reli kripto di tengah optimisme terkait Exchange-Traded Fund (ETF) Ethereum spot.
Harga Bitcoin melonjak ke US$71.292, mencatat peningkatan sebesar 6% dalam 24 jam terakhir. Kenaikan ini menandakan sentimen positif bagi pasar kripto secara keseluruhan, terutama karena aset kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar ini sempat mengalami kesulitan selama sebulan terakhir akibat faktor ekonomi makro.

Biasanya, Bitcoin menjadi penggerak utama dalam pasar kripto. Namun, reli kali ini dipimpin oleh Ethereum (ETH), yang mengalami kenaikan hingga 19% dalam beberapa jam terakhir di tengah spekulasi bahwa Securities and Exchange Commission (SEC) AS akan menyetujui ETF ETH spot.
Baca juga: ETF Ether Spot Berpeluang Diterima, Harga Ether Melonjak
Meningkatnya Kelangkaan Bitcoin
Selain kabar positif mengenai ETF kripto spot, peningkatan harga Bitcoin juga didorong oleh kelangkaan pasokan aset ini.
Cadangan Bitcoin di banyak exchange kripto terus menurun, mencapai level terendah dalam tujuh tahun terakhir. Data dari CryptoQuant menunjukkan bahwa saat ini hanya terdapat 1.91 juta BTC yang tersedia di berbagai exchange.
Berkurangnya pasokan Bitcoin di exchange ini dapat diartikan sebagai sinyal bullish, karena lebih sedikit koin yang tersedia untuk dijual. Hal ini berarti lonjakan permintaan dapat menyebabkan kenaikan harga yang lebih tinggi.
Selain Bitcoin dan Ether, aset kripto lainnya seperti Solana (SOL), BNB (BNB), dan XRP (XRP) juga menunjukkan peningkatan harga signifikan dengan kenaikan sekitar 3%-5%, menurut data CoinGecko.
Baca juga: Cadangan Bitcoin di Exchange Hanya 1,9 Juta Keping! Terendah Sejak 2021