Bebas dari Penjara, Changpeng Zhao Bakal Fokus ke Sektor Pendidikan
30th September, 2024
Changpeng Zhao, pendiri sekaligus mantan CEO Binance, telah menyelesaikan masa tahanannya selama empat bulan di Amerika Serikat dan dibebaskan dari penjara pada 27 September 2024.
Menurut Biro Penjara AS (BOP), pembebasan Zhao terjadi dua hari lebih awal dari tanggal yang dijadwalkan yakni pada 29 September, karena tanggal tersebut jatuh pada akhir pekan atau hari libur. Zhao sendiri dijatuhi hukuman empat bulan penjara pada April 2024, di mana dirinya menghabiskan dua bulan pertama di penjara dengan keamanan minimum di California Selatan, sebelum dipindahkan ke halfway house di Long Beach, di mana ia diizinkan keluar pada siang hari dengan pengawasan.
Zhao mengaku bersalah pada November 2023 atas tuduhan gagal menerapkan kontrol anti pencucian uang (AML) yang memadai di Binance dan pelanggaran terkait bisnis pengiriman uang tanpa izin. Sebagai bagian dari penyelesaian dengan pihak berwenang AS, Zhao mengundurkan diri sebagai CEO Binance dan setuju membayar denda sebesar US$50 juta atau sekitar Rp756,9 miliar.
Menurut laporan Fortune Crypto, Zhao adalah orang terkaya yang pernah menjalani hukuman penjara di AS dengan kekayaan mencapai US$60 miliar atau setara Rp908,5 triliun.
Baca juga: Changpeng Zhao Dijadwalkan Bebas Penjara pada September 2024
Apa Selanjutnya Bagi Zhao?
Setelah pembebasannya, Zhao membuat postingan di platform X mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan yang diperoleh selama ia menjalani masa hukumannya. Dirinya juga menyatakan niatnya untuk beralih ke inisiatif yang “lebih bermakna dan melampaui dunia kripto”, seperti pendidikan, badan amal, hingga investasi teknologi yang berdampak tinggi.
Lebih lanjut, Zhao menyebut bahwa inisiatif pendidikannya yakni Giggle Academy akan menjadi fokus utama dalam beberapa tahun ke depan. Giggle Academy pertama kali dikenalkan pada Maret 2024, di mana proyek tersebut ditujukan untuk membantu anak-anak di bawah usia 13 tahun di negara berkembang yang tidak memiliki akses terhadap pendidikan.
Giggle Academy akan menawarkan pengetahuan dasar di bidang matematika, sains, fisika, biologi, dan keuangan. Akademi gratis ini juga berencana mencakup topik-topik yang tidak diajarkan di sekolah saat ini, seperti negosiasi, pengaturan keuangan, kewirausahaan, penjualan, hukum, akuntansi, blockchain, dan kecerdasan buatan (AI).
“(Saya) akan terus berinvestasi dalam teknologi blockchain/teknologi terdesentralisasi, AI, dan bioteknologi. Saya adalah investor jangka panjang yang peduli dengan dampak, bukan imbal hasil. Saya juga akan lebih banyak mencurahkan waktu dan dana untuk amal (dan pendidikan). Saya memiliki beberapa ide kasar. Saya juga sedang menyelesaikan buku saya, sekitar 2/3 sudah selesai, saya rasa,” tulis Zhao.
Satu hal yang pasti adalah Zhao tidak akan kembali ke Binance. Ini merujuk pada perjanjian Binance pada November, di mana pihak perusahaan sepakat bahwa Zhao dilarang untuk mengelola atau mengoperasi exchange. Adapun, hal tersebut juga ditegaskan oleh CEO Binance saat ini, Richard Teng, yang menyebut bahwa peraturan melarang Binance untuk kembali ke Binance secara permanen, namun tetap menjadi pemegang saham utama.
Baca juga: Changpeng Zhao Dilarang Operasikan Binance Secara Permanen