CEO Bybit Bantah Isu Peretasan dan Kebangkrutan
24th May, 2024
Exchange kripto Bybit dengan tegas membantah isu-isu tentang kebangkrutan dan peretasan yang telah menyebar di media sosial, sebagai tanggapan terhadap kepanikan yang timbul akibat rumor tersebut.
Pada Rabu (22/5/2024), sebuah rumor tersebar di platform X yang menyatakan bahwa Bybit mengalami kebangkrutan. Rumor ini semakin mendapatkan perhatian karena berbagai meme yang meniru postingan populer terkait FTX yang menyebutkan Bybit.
Seorang pengguna X berspekulasi bahwa sebuah bug dalam grafik proof-of-reserve (PoR) dari Arkham Intelligence mungkin telah memicu rumor tersebut.

CEO Bybit, Ben Zhou, menyangkal klaim-klaim tersebut dan menyatakan bahwa mereka tidak memiliki dasar yang kuat.
“Tak satu pun dari rumor yang saya lihat sejauh ini memiliki fakta nyata yang mendukungnya, harap diperhatikan,” tulis Zhou dalam postingan di X.
Selain itu, Zhou juga membagikan tautan ke PoR Bybit yang menunjukkan bahwa Bybit menyimpan aset senilai lebih dari 100% deposit pengguna, memastikan bahwa exchange akan memiliki semua aset yang tersedia jika pengguna ingin menariknya.
Lebih lanjut, data dari dasbor Nansen juga menunjukkan bahwa wallet Bybit memiliki aset kripto senilai lebih dari US$11 miliar. Menurut Nansen, kekayaan bersih menunjukkan nilai total kepemilikan token di alamat yang disediakan oleh Bybit.
Baca juga: Dirumorkan Jual Saham Huobi, Justin Sun Berikan Klarifikasi
Pengguna Ramai Tarik Dana
Adapun kepanikan seputar rumor tersebut menyebabkan arus keluar dana pengguna mencapai US$115 juta, menurut data dari DeFiLlama. Ini merupakan jumlah penarikan tertinggi kedua dari exchange terpusat (CEX) per tanggal 24 Mei.

Selain rumor kebangkrutan, Bybit juga tengah menghadapi tantangan regulasi dari regulator Perancis. Pada awal Mei, Autorité des Marchés Financiers (AMF) memberikan peringatan kepada investor kripto di negaranya bahwa Bybit saat ini masih belum terdaftar sebagai penyedia aset kripto di negara tersebut.
Baca juga: Bybit: Institusi Lebih Minat dengan Bitcoin daripada Altcoin