200 Ribu Bitcoin Telah Dijual Holder Sejak Awal Tahun 2024
22nd February, 2024
Holder jangka panjang Bitcoin mulai menjual BTC yang mereka miliki. Data dari into the block menunjukkan holder Bitcoin kategori tersebut telah menjual setidaknya 200.000 Bitcoin sejak awal tahun.
Long-term $BTC holders have sold approximately 200k BTC from their collective balances since the beginning of the year, marking nearly 3 months of consecutive net decreases. This is typical hodler activity during bull markets.
— IntoTheBlock (@intotheblock) February 21, 2024
✴️During the last bull market, hodlers decreased… pic.twitter.com/tIHPB5eJqQ
Menurut analisis terbaru IntoTheBlock, ini adalah “aktivitas hodler yang khas” selama bull run. Sementara itu, jika dibandingkan dengan saat ini dengan pasar bullish sebelumnya, terdapat perbedaan mencolok dalam tingkat penurunan kepemilikan Bitcoin di kalangan investor.
Selama periode terakhir, pemegang mengurangi saldo BTC mereka sekitar 15%. Namun pada skenario saat ini, penurunannya hanya sekitar 1,5%.
Hal ini menunjukkan bahwa meskipun pemegang jangka panjang masih menjual sebagian Bitcoin mereka, mereka melakukannya dengan kecepatan yang jauh lebih lambat dibandingkan dengan pasar bullish sebelumnya, yang menunjukkan potensi pendekatan yang lebih hati-hati di tengah kondisi saat ini.
Penjualan dalam jumlah banyak itu tetap diimbangi dengan akumulasi Bitcoin oleh investor. Mengutip dari Cryptopotato, Ki Young Ju, CEO CryptoQuant, melaporkan arus masuk Bitcoin ke alamat akumulasi telah melonjak ke level tertinggi sepanjang masa sebesar 25.300 BTC.
Alamat-alamat yang mengakumulasi Bitcoin juga menunjukan karakteristik tertentu seperti tidak ada transaksi keluar, memiliki saldo melebihi 10 BTC, dan aktivitas yang konsisten selama tujuh tahun, menunjukkan upaya strategis oleh pemegang Bitcoin besar untuk mengakumulasi Bitcoin jauh sebelum antisipasi kenaikan harga daripada menunggu hingga pasar mencapai puncaknya.
Baca juga: Bank AS FOMO ETF Bitcoin, SEC Diminta Sesuaikan Aturan
Bitcoin Naik 22% Year to Date
Harga Bitcoin tercatat mengalami performa yang positif di awal tahun ini, menurut Coinmarketcap, Bitcoin telah naik 22%, dan berhasil menyentuh level US$50.000.
Aset kripto ini pun semakin mendapatkan minat usai ETF Bitcoin diizinkan untuk diperdagangkan di bursa Amerika Serikat. Sementara itu, Bitcoin diprediksi masih akan mendapatkan momentum positif jelang halving pada April 2024.
Baca juga: Harga Bitcoin US$50 Ribu Pertama Sejak 2021, Ini Penyebabnya