Konglomerat Qatar Menang Gugatan Terhadap Meta Terkait Iklan Scam Kripto
18th December, 2023
Konglomerat asal Qatar, Wissam Al Mana, memenangkan gugatan di pengadilan Dublin terhadap Meta yang menampilkan iklan penipuan kripto mencatut nama dan fotonya.
Al Mana berjuang untuk memulihkan namanya selama tiga tahun sejak 2020 usai reputasinya menurun karena iklan tersebut.
Wissam Al Mana adalah seorang tokoh terkenal di kalangan bisnis Teluk, mengawasi Al Mana Group milik keluarga di Qatar dan memegang hak distribusi eksklusif untuk beberapa merek mewah.
Baca juga: Tim Eksekutif SafeMoon Ditangkap Atas Tuduhan Penipuan
Meta Minta Maaf dan Akui Kesalahan
Mengutip dari Cryptopotato, Meta, telah secara terbuka meminta maaf kepada miliarder Qatar Wissam Al Mana. Meta juga berkomitmen untuk meningkatkan tindakan perlindungan pada platformnya.
Meta mengakui publikasi “iklan palsu, menyesatkan, dan memfitnah” di platformnya oleh pihak ketiga yang jahat menggunakan gambar Al Mana tanpa persetujuan.
“Meta menerima dan menyesali bahwa publikasi iklan palsu ini oleh pihak ketiga yang jahat telah menyebabkan kerusakan, tekanan, dan rasa malu pada reputasi Al Mana. Meta meminta maaf dengan tulus dan tanpa syarat kepada Al Mana atas hal ini,” tulis pernyataan perusahaan.
Menyusul kasus Al Mana, Meta berjanji akan mengambil “langkah tegas” untuk mencegah aktivitas penipuan tersebut. Meta juga berkomitmen meningkatkan kontrol iklan lebih ketat setelah insiden ini. Sementara itu, rincian penyelesaian, yang ditangani oleh firma hukum Irlandia Ronan Daly Jermyn terkait kasus ini tetap dirahasiakan.
Baca juga: Proyek Metaverse Meta Rugi Rp55 Triliun, Mark Zuckerberg Tetap Optimis!
Pencatutan Tokoh Terkenal di Iklan Kripto
Tokoh terkemuka kerap kali ditampilkan dalam iklan penipuan kripto di berbagai platform untuk menarik minat dan kepercayaan investor. Hal itu pernah menimpa Menteri Luar Negeri Irlandia, Micheál Martin. Ia dengan segera mengambil tindakan hukum terhadap Google karena menyalahgunakan nama dan gambarnya dalam penipuan aset kripto.
Baca juga: Google Perbarui Izin Iklan Kripto 2024