Ripple Salurkan Rp411 Miliar RLUSD untuk Dukung UMKM dan Veteran AS
16th September, 2025
Ripple, perusahaan teknologi finansial yang dikenal dengan solusi kripto untuk bisnis, resmi mengumumkan komitmen baru senilai US$25 juta atau sekitar Rp411 miliar dalam bentuk stablecoin Ripple USD (RLUSD).
Menurut keterangan resmi pada Senin (15/9/2025), dana ini akan disalurkan ke dua organisasi nirlaba terkemuka di Amerika Serikat, Accion Opportunity Fund (AOF) dan Hire Heroes USA, dengan fokus memperluas akses modal bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta membuka jalur karier bagi veteran dan pasangan militer.
Inisiatif ini merupakan donasi kedua Ripple di tahun 2025, setelah sebelumnya juga menggelontorkan dana serupa untuk sektor pendidikan. Langkah ini mempertegas komitmen Ripple dalam mendorong kesempatan ekonomi yang lebih merata melalui pemanfaatan aset digital.
Baca juga: ETF XRP Pertama di AS Siap Rilis Pekan Ini
UMKM dan Veteran Jadi Fokus Utama
Menurut data Kamar Dagang AS, usaha kecil lokal mempekerjakan hampir setengah tenaga kerja AS dan menyumbang 43,5% terhadap PDB nasional, namun masih menghadapi hambatan besar dalam mendapatkan modal.
Di sisi lain, dari 16 juta veteran di AS, sekitar 200.000 bertransisi ke kehidupan sipil setiap tahun, dengan 80% di antaranya tanpa pekerjaan yang sudah pasti.
“UMKM dan veteran adalah dua mesin penggerak penting bagi kemajuan Amerika, namun keduanya masih menghadapi hambatan besar yang membatasi dampak ekonominya. Lewat komitmen US$25 juta ini, kami menghadirkan pendanaan, pelatihan, dan sumber daya yang mereka butuhkan untuk tumbuh dan bersaing di era ekonomi digital berikutnya,” ujar CEO Ripple, Brad Garlinghouse.
Dana hibah Ripple melalui AOF diproyeksikan mampu menciptakan dampak pinjaman senilai US$125 juta untuk UMKM, sekaligus meluncurkan program akselerator “Ripple Digital Leap Forward” yang menyediakan pelatihan serta pendanaan awal senilai US$500.000.
Sementara itu, Hire Heroes USA menargetkan 14.000 peluang kerja baru bagi veteran dan pasangan militer, termasuk program Fintech Pathways untuk membangun karier di bidang teknologi finansial dengan dampak ekonomi tahunan lebih dari US$900 juta. Secara total, kerja sama ini diperkirakan menciptakan dampak ekonomi hingga US$1 miliar.
CEO Hire Heroes USA, Ross Dickman, menyebut investasi Ripple sebagai bukti kuat komitmen misi mereka.
“Kemitraan ini akan memperluas akses coaching karier, membuka jalur baru di bidang fintech, dan memperkuat bisnis veteran agar mampu mencapai stabilitas ekonomi jangka panjang,” sebutnya.
Selain dampak sosial, distribusi dana melalui stablecoin RLUSD via The Giving Block dan Uphold juga memberi pengalaman langsung bagi organisasi nirlaba dalam mengelola wallet digital dan memanfaatkan efisiensi transaksi kripto. Ripple menilai penggunaan stablecoin membuat penyaluran dana lebih cepat, transparan, dan hemat biaya dibanding sistem pembayaran tradisional.
Langkah terbaru ini melanjutkan donasi Ripple sebelumnya pada Mei 2025 senilai US$25 juta RLUSD ke DonorsChoose dan Teach For America. Donasi tersebut telah mendanai lebih dari 30.000 proyek kelas di 14.000 sekolah publik dan mendukung 2.500 guru baru di seluruh 50 negara bagian.
Dengan total komitmen lebih dari US$50 juta di tahun ini, Ripple semakin menegaskan peran stablecoin RLUSD tidak hanya sebagai alat pembayaran, tetapi juga sebagai jembatan inklusi keuangan dan pemberdayaan komunitas di Amerika Serikat.
Baca juga: Perang Hukum SEC vs Ripple Resmi Berakhir, XRP Terbang 12%