Ronin Siap Transisi ke Layer 2 Ethereum dengan OP Stack Optimism
10th September, 2025
Ronin, jaringan blockchain yang berfokus pada sektor game, resmi mengumumkan rencana transformasi besar, yakni beralih dari sekadar sidechain Ethereum menjadi Layer 2 (L2) penuh dengan menggunakan teknologi Optimism.
Dalam postingan di X pada Selasa (9/9/2025), tim Ronin menyampaikan bahwa keputusan ini diambil setelah menerima tawaran dari beberapa penyedia solusi L2 ternama seperti Arbitrum, Polygon, dan zkSync. Pada akhirnya, Optimism keluar sebagai pemenang dalam kompetisi ketat tersebut.
“Ini adalah persaingan sengit antar penyedia L2,” ujar Jeffrey “Jihoz” Zirlin, Co-Founder Ronin. “Langkah ini membuka jalan bagi Ronin untuk meningkatkan mekanisme Proof of Distribution yang dapat memberikan lebih banyak imbalan kepada para pengembang.”
Optimism berhasil mengamankan kerja sama ini melalui proposal yang menawarkan total 5 juta token OP, dengan 500.000 token diberikan di awal, sementara sisanya bergantung pada pencapaian target pendapatan.
Selain itu, Ronin juga akan mendapatkan dukungan teknis dari Eigen Labs, Conduit, dan Boundless. Nilai tambahan bagi kas Ronin diperkirakan mencapai US$5 juta hingga US$7 juta melalui kombinasi token OP, ZKC, dan Eigen.
Co-Founder Optimism, Mark Tyneway, menegaskan bahwa peluncuran L2 berbasis OP Stack masih menjadi langkah yang menjanjikan.
“Jangan terjebak dengan narasi alt-L1 belakangan ini, membangun di atas OP Stack tetap sangat menjanjikan,” ujarnya.
Baca juga: Blockchain Ronin Dibanjiri Meme Coin Imbas Hype Launchpad Tama
Ronin Resmi Gabung Ekosistem OP Stack
Dengan langkah ini, Ronin akan bergabung dengan jajaran proyek besar lain yang juga mengandalkan kode dasar Optimism, termasuk Base, Unichain, Worldchain, hingga Ink milik Kraken. Sebelumnya, Arbitrum sempat menjadi pihak pertama yang mengajukan penawaran, namun akhirnya kalah bersaing.
Bagi para penyedia L2, keberhasilan menggaet Ronin bukan hanya soal prestise, melainkan juga peluang untuk meningkatkan pendapatan bersih.
Menurut data Blockworks Research, Optimism Collective berhasil mencatat pendapatan lebih dari US$24,6 juta dari sistem bagi hasil biaya transaksi sepanjang tahun lalu. Menariknya, 73% dari pendapatan tersebut pada paruh pertama 2025 berasal dari Base, sementara Unichain, Ink, dan Worldchain masih berkontribusi jauh lebih kecil.

Meski ukuran Ronin saat ini masih jauh di bawah Base, dengan Total Value Locked (TVL) sekitar US$55,8 juta dibandingkan Base yang mencapai lebih dari US$4,86 miliar, Ronin tetap membawa nilai strategis. Pasalnya, Ronin adalah jaringan di balik salah satu game blockchain tersukses sepanjang masa, Axie Infinity, yang hingga kini menjadi ikon utama sektor gaming kripto.
Walau pasar game berbasis blockchain saat ini tengah lesu, kemitraan ini dipandang sebagai langkah strategis. Optimism berpotensi memperkuat posisinya dengan menghadirkan tim yang terbukti mampu membangun produk blockchain gaming berskala global, sementara Ronin mendapatkan akses lebih dekat ke ekosistem Base dan jaringan OP Stack yang terus berkembang.
Transformasi Ronin menjadi L2 penuh dengan dukungan Optimism diprediksi bisa menjadi momentum kebangkitan baru bagi sektor game kripto, sekaligus mempertegas posisi OP Stack sebagai salah satu fondasi utama infrastruktur L2 Ethereum.
Baca juga: White Hacker Ekploitasi Kripto Bernilai Rp190 Miliar di Ronin Network