Chainlink Hadirkan Fitur Transaksi Pribadi Berbasis Blockchain bagi Institusi Keuangan
23rd October, 2024
Chainlink, jaringan oracle terdesentralisasi yang dibangun di atas Ethereum, baru-baru ini mengumumkan peluncuran dua fitur privasi baru yang dirancang untuk membantu institusi keuangan menjaga kerahasiaan data saat bertransaksi di antara blockchain publik dan pribadi.
Baca juga: Mengenal Chainlink (LINK)
Dalam sebuah postingan blog pada Selasa (22/10/2024), kedua fitur yakni Blockchain Privacy Manager dan CCIP Private Transaction bertujuan untuk mengatasi kurangnya protokol privasi dan keamanan yang memadai untuk transaksi lintas blockchain menjadi hambatan utama bagi institusi keuangan dalam mengadopsi kripto, terutama untuk memenuhi persyaratan regulasi seperti General Data Protection Regulation (GDPR) dan Markets in Financial Instruments Directive II (MiFID II) di Eropa.
Menurut Chainlink, Blockchain Privacy Manager memungkinkan institusi keuangan untuk mengintegrasikan jaringan blockchain pribadi mereka dengan sistem yang sudah ada, seperti back-end perusahaan, sambil membatasi paparan data sensitif yang ada di blockchain. Solusi ini diklaim memberikan kemudahan bagi para investor kripto institusi untuk mengakses data off-chain penting, seperti Proof of Reserve (PoR) dan Net Asset Value (NAV), tanpa mengorbankan kerahasiaan transaksi internal mereka di blockchain.
Adapun, CCIP Private Transaction hadir dengan memanfaatkan protokol enkripsi/dekripsi on-chain, yang memungkinkan komunikasi cross-chain yang lebih aman, sambil menjaga kerahasiaan penuh dari detail transaksi tersebut.
Baca juga: Chainlink bersama DTCC AS Rampungkan Program Pilot Tokenisasi
Tahap Uji Coba dengan ANZ Bank
Australia and New Zealand Banking Group (ANZ Bank) dilaporkan menjadi salah satu institusi pertama yang menguji fitur Chainlink untuk penyelesaian Real World Assets (RWA) secara cross-chain. Perusahaan tersebut sebelumnya telah bekerja sama dengan Chainlink untuk proyek-proyek lain termasuk dalam program pilot tokenisasi.
Chainlink merupakan salah satu proyek yang paling gencar dalam mengembangkan sektor RWA untuk institusi. Pada Juni 2024, token LINK maju sebagai token real world asset (RWA) dengan perkembangan paling signifikan selama dua bulan berturut-turut, dengan aktivitas pengembang mencapai 428,83 pada Mei, meningkat sekitar 45 poin dari 383,03 pada April, menurut Santiment.
Hingga artikel ini ditulis, harga LINK cenderung mengalami naik turun dengan harga saat ini berkisar di US$11,72. Adapun, volume perdagangan harian mencatat kenaikan hingga 42% di US$321,98 juta menurut data CoinMarketCap.
Baca juga: Chainlink bersama DTCC AS Rampungkan Program Pilot Tokenisasi