Binance Diterpa FUD, Harga BNB Mengalami Penurunan!

Nabiila Putri Caesari

13th December, 2022

Di tengah FUD dan kekhawatiran akan Proof of Reserve dan tuntutan Jaksa AS, koin asli, Binance (BNB) mengalami penurunan.

Sebelumnya, laporan dari Reuters Jaksa AS ingin menuntut bursa kripto Binance atas dugaan pencucian uang dan pelanggaran sanksi. 

Pada saat penulisan, BNB diperdagangkan $266.45 pukul 16.25 WIB, dan mengalami penurunan 5,46% selama 24 jam terakhir, berdasarkan data CoinMarketCap, Selasa (13/12/2022).

Grafik Harga BNB. Sumber: CoinMarketCap
Grafik Harga BNB. Sumber: CoinMarketCap

Sementara, data dari DeFiLlama menunjukkan bahwa total nilai yang dikunci dalam protokol DeFi Binance Service Chain (BSC) turun 4,5% selama 24 jam terakhir, bersumber dari Coindesk

TVL BSC. Sumber: DefiLama.
TVL BSC. Sumber: DefiLama.

Meskipun BNB telah terbebani oleh koreksi umum pasar kripto dan dampak dari jatuhnya bursa FTX, koreksi terbaru muncul setelah masalah hukum baru yang dihadapi Binance. 

BNB Turun Seiring Kekhawatiran Proof of Reserve

Fear, Uncertainty, dan Doubt (FUD) seputar Binance salah satunya disebabkan karena laporan Proof of Reserve (PoR) Binance yang dirilis oleh firma audit Mazars tidak memberikan kepercayaan bagi investor mengenai keuangan Binance.

Menurut banyak investor terdapat kurangnya informasi terkait kualitas kontrol internal dan bagaimana sistem Binance melikuidasi aset untuk menutupi pinjaman margin. Hal ini juga berdampak kepada arus keluar bersih yang keluar dari Binance sebesar US$902 Juta (Rp14 triliun).

Baca Juga: Rp14 Triliun Dana Keluar dari Binance, Menyusul Kecurigaan Proof of Reserve

Angka tersebut hampir sembilan kali lebih tinggi dari Bitfinex, yang memiliki arus keluar bersih tertinggi kedua selama periode tersebut.

Binance mengalami arus keluar harian terbesar di antara pertukaran kripto terpusat
Binance mengalami arus keluar harian terbesar di antara pertukaran kripto terpusat. Sumber: Data Nansen

Baca Juga: Rp14 Triliun Dana Keluar dari Binance, Menyusul Kecurigaan Proof of Reserve

Masalah Hukum Binance di AS

Laporan Reuters mengindikasikan perpecahan di antara pejabat Departemen Kehakiman (DOJ) atas tuduhan menuntut Binance atas serangkaian pelanggaran, termasuk pengiriman uang tanpa izin, konspirasi pencucian uang, dan pelanggaran sanksi pidana. 

Namun, beberapa dari jaksa yang terlibat dalam kasus tersebut percaya bahwa lebih banyak bukti yang perlu dikumpulkan, sebelum kasus pidana dapat diajukan. 

Binance telah menyanggah laporan tersebut dengan mencatat bahwa Reuters menyerang tim penegak hukumnya. 

Baca Juga: Binance Berpotensi Dituntut, Diduga Lakukan Pencucian Uang

Nabiila Putri Caesari

Seorang perempuan yang gemar menulis sekaligus bercerita. Memiliki ketertarikan terhadap dunia ekonomi, travel, dan fotografi. Selalu antusias dan senang belajar dengan hal baru.

Seorang perempuan yang gemar menulis sekaligus bercerita. Memiliki ketertarikan terhadap dunia ekonomi, travel, dan fotografi. Selalu antusias dan senang belajar dengan hal baru.